Loading

Tumpahan Minyak di Karawang, Gubernur Jabar: Kompensasi Kehilangan Mata Pencaharian Harus Diselesaikan Pertamina


Penulis: IthinK/Editor: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 838 kali


Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta Pertamina bertanggung jawab terkait insiden tumpahan minyak di Karawang. (Foto: Humas Jabar)

BANDUNG, Medikomonline.com – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meminta Pertamina bertanggung jawab terkait insiden tumpahan minyak (oil spill) Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) di Karawang, mulai dari sektor bisnis hingga kerusakan lingkungan.

 

Gubernur menjelaskan, peran Pemerintah Daerah Provinsi Jabar soal insiden tersebut adalah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, supaya kelangsungan hidup masyarakat yang terdampak tidak bermasalah.

 

"Salah satunya adalah kompensasi dari kehilangan mata pencaharian (nelayan-red) juga harus diselesaikan oleh Pertamina," tutupnya.


"Saya minta Pertamina bertanggung jawab penuh terhadap semua hal. Dari bisnisnya, ikan yang tidak bisa ditangkap, nelayan yang kehilangan mata pencaharian, kerusakan hutan bakau, dan lain-lain," kata Ridwan Kamil di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Rabu (7/8/19). "Saya kira harus dikomitmenkan, diselesaikan secara 100 persen," lanjutnya.


Ridwan Kamil dijadwalkan meninjau lokasi tumpahan minyak hari ini. Hal itu dilakukan untuk memastikan sejauh mana upaya penanggulangan dilakukan oleh Pertamina.


"Hari ini saya ke sana untuk memastikan arahan-arahan itu sudah dilaksanakan, karena nanti harus saya laporkan ke Presiden. Mudah-mudahan prosesnya berlangsung," ucap Ridwan Kamil.

Tag : No Tag

Berita Terkait