Loading

Berjibaku Hadapi Pandemi Covid-19, Tiga Tahun Oded-Yana Pimpin Kota Bandung


Penulis: IthinK
2 Tahun lalu, Dibaca : 472 kali


Wali Kota Bandung Oded M. Danial dan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana. (Foto: Hms Bandung)

BANDUNG, Medikomonline.com - Ujian berat menerpa Kota Bandung saat menghadapi pandemi Covid-19. Mulai dari kondisi kritis ketersediaan oksigen, Bed Occupancy Rate (BOR) atau ketersisian tempat tidur yang menipis, angka konfirmaasi aktif meningkat, hingga antrean pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Cikadut.

Memimpin Kota Bandung dalam kurun waktu tiga tahun, telah dilalui Oded M. Danial bersama Yana Mulyana sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung. Dinamika yang terjadi semakin kompleks manakala separuh perjalanannya dihabiskan untuk berjibaku melawan pandemi Covid-19.

Bagi Oded, penanganan pandemi Covid-19 bersama segala dampak turunannya masuk dalam daftar prioritas, dan juga berupaya memenuhi janji politik yang disiapkan saat dipercaya memimpin Kota Bandung pada 2018 silam.

“Sejauh ini, berbagai upaya yang kami lakukan berbuah hasil. Angka warga yang terkonfirmasi positif cenderung melandai. Pada saat yang sama, kami pun berupaya memulihkan kehidupan ekonomi, pendidikan, dan sektor-sektor kehidupan lainnya,” kata Oded optimis.

Oded juga bersyukur, kerja keras penanganan di Kota Bandung tidak hanya dipikul oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Seluruh lapisan masyarakat  juga turut bergandengan tangan bersama.

“Rasa lelah pun terbayar sudah, karena dukungan masyarakat sangat luar biasa. Modal sosial, berupa sifat empati, peduli, rela berkorban, pandai bersyukur, keinginan berbagi, dan berintegritas, terasa semakin menguat,” jelas Oded mengapresiasi kepedulian masyarakat.

Bagi Kota Bandung, pandemi Covid-19 jelas menjadi badai topan yang melumpuhkan sektor jasa dan pariwisata sebagai tonggak utama penghasilan pajak. Tak pelak, anjloknya raihan Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi sebuah keniscayaan.

Oded mengaku jika hal ini menjadi persolan serius. Namun ia selalu konsentrasikan untuk bisa mencari solusi terbaik. Refocusing anggaran dan kolaborasi bersama sejumlah perusahaan pun diambil sebagai langkah penanganan pandemi Covid-19.

“Selain menguatkan APBD, kami pun memperkokoh kerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang menggulirkan TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) atau CSR (Corporate Social Responsibility). Semua untuk membantu penyediaan fasilitas pendukung penanganan pandemi,” jelas Wali Kota memperlihatkan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan perusahaan.

Meski begitu, sambung Oded, sejumlah program seperti pembangunan jalan layang, normalisasi sungai, pembuatan olam retensi, optimalisasi lahan, penggalakan Kurangi Pisahkan Manfaatkan (Kang Pisman), Buruan SAE, dan program strategis lainnya tetap bergulir untuk mereduksi persoalan sosial kemasyarakatan di Kota Bandung.

“Mengatasi banjir, macet, sampah, dan berbagai persoalan kota lain yang mendesak, dilakukan secara terencana dan terintegrasi. Bahkan dalam hampir dua tahun terakhir, saya bersama kang Yana dan didukung rekan-rekan Forkopimda, fokus menangani pandemi covid-19,” papar Oded mengungkap kekompakan dengan Wakil Wali Kota.

Hal senada diutarakan oleh Yana Mulyana yang terus meningkatkan ritme kerja pascadidaulat sebagai orang nomor dua di Kota Bandung pada 2018 lalu. Karena tugas berat yang dihadapi kini berlipat saat pandemi Covid-19 menerpa.

“Tiga tahun perjalanan memimpin Kota Bandung bersama-sama Mang Oded, bisa disebut sebagai pengalaman paling mengesankan. Betapa tidak, tantangan tugas begitu berat karena realisasi janji politik kami pada periode tersebut bersamaan dengan pandemi covid-19,” ucap Yana memuji Wali Kota.

Yana selalu terjun ke lapangan untuk memastikan bahwa penanganan Covid-19 berjalan dengan baik. Segala layanan dan kebijakan Pemkot Bandung acapkali dia dorong secara maksimal agar berpihak kepada masyarakat, baik itu secara ekonomi maupun kesehatan.

Seperti soal target vaksinasi hingga 70 persen di September 2021 ini hingga relaksasi sektor perekonomian yang secara bertahap, Yana mengawalnya dengan ketat. Yana bahu membahu bersama Satgas Penanganan Covid-19 yang dikomandoi oleh Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna.

“Artinya, keberhasilan saya bersama Mang Oded memimpin Kota Bandung pada tahun ketiga adalah keberhasilan seluruh orang Bandung,” ujar Yana mengapresiasi seluruh masyarakat Bandung.

Yana mengungkapkan, di sisa masa jabatannya dalam dua tahun ini akan dimaksimalkan untuk bisa memberikan penanganan terbaik untuk pemulihan dari dampak pandemi Covid-19. Selain memenuhi harapan warga atas janji politik guna membangun Kota Bandung semakin baik.

“Saya optimis, karena jajaran aparatur pemerintahan sangat solid dan dukungan masyarakat begitu kuat. Insyaallah akan menjadi modal dasar dalam membangun Kota Bandung ke depan,” kata Yana meyakinkan.

 

Tag : No Tag

Berita Terkait