Loading

Peringatan Hari Pahlawan ke-76, Bupati Sumedang Serahkan Bantuan Kepada Pasukan Kuning


Penulis: Nanang/Editor: Mbayak Ginting
2 Tahun lalu, Dibaca : 558 kali


Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir bertindak selaku Inspektur upacara pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-76 Tingkat Kabupaten Sumedang .

SUMEDANG, Medikomonline.com - Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir bertindak selaku Inspektur upacara pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-76 Tingkat Kabupaten Sumedang di Lapang Upacara Setda Kabupaten Sumedang, Rabu (10/11/2021).

Di akhir acara Bupati bersama Wakil Bupati, Forkopimda, Sekda dan Kepala Bank Sumedang menyerahkan santunan uang dan paket Sembako kepada 15 orang pegawai di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Pasukan Kuning) dan 5 orang veteran LVRI.

Dilakukan pula penyerahan bantuan untuk Rutilahu secara simbolis kepada Kepala Desa Sukajaya dan Kepala Desa Margamekar Kecamatan Sumedang Selatan.

Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan Penyerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 48 ASN dengan rincian 3 orang penerima Satyalancana Karya Satya 30 Tahun, 4 orang penerima  Satyalancana Karya Satya 20 Tahun dan 41 orang penerima Satyalancana Karya Satya 10 Tahun.

Tampak hadir Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan, unsur Forkopimda beserta istri, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman, Ketua TP PKK Susi Gantini, Wakil Ketua TP PKK Samantha Dewi, Ketua DWP Yanti Krisyana Dewi, dan undangan lainnya.

Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir saat membacakan amanat Menteri Sosial RI Tri Rismaharini menyampaikan, bangsa dan negara Indonesia harus bisa menjadi lebih maju karena bangsa Indonesia bukan bangsa lemah, tetapi secara bersama mampu mengalahkan dan mengusir balatentara terkuat dunia.

"Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya yang kita peringati sebagai Hari Pahlawan ini harus kita contoh. Dengan satu tekad, gigih berjuang dan pantang menyerah tanpa mengenal perbedaan apapun, serta tidak pernah peduli akan keterbatasan atau halangan," kata Menteri.

Sejalan dengan tema peringatan hari pahlawan  tahun 2021 yaitu "Pahlawanku Inspirasiku", semangat, tekad dan keyakinan pahlawan harus dapat menginspirasi dan menggerakkan dalam mengalahkan musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan.

"Indonesia mempunyai potensi besar untuk memenangkan perang melawan kemiskinan dan kebodohan. Tantangan terbesar yakni dibutuhkan kerja keras secara berkelanjutan dengan didukung inovasi dan daya kreativitas yang tinggi, serta semangat kewirausahaan pantang menyerah," ungkapnya.

Dikatakan Mensos, dalam 20 tahun mendatang (2020–2040) Indonesia  memasuki “bonus demografi” berupa tenaga kerja produktif yang bermanfaat untuk memenangkan perang melawan kemiskinan dan kebodohan.

Namun di sisi lain, terdapat kecenderungan berkurangnya lapangan pekerjaan yang harus diantisipasi dengan cerdas dan saksama.

"Kenyataan ini harus kita hadapi dengan semangat wirausaha yang sesungguhnya. Kita pasti bisa, karena Tuhan kita Maha Kaya dan Maha Adil. Hal ini harus menjadi cambuk untuk meneguhkan persatuan dan kesatuan Indonesia," kata Bupati. 

Tag : No Tag

Berita Terkait