Loading

SDN 244 Guruminda Kota Bandung Selenggarakan PMO Ketujuh, Bangga Jadi Sekolah Penggerak Dibuktikan dengan Karya


Penulis: Sandi LJ/Editor: Mbayak Ginting
2 Tahun lalu, Dibaca : 869 kali


Launching Buku Antologi Puisi Sunda (Foto: Sandi)

BANDUNG, Medikomonline.com- SDN 244 Guruminda mengadakan Bimbingan Teknis Program Manajemen Office (PMO) ketujuh Program Sekolah Penggerak sekaligus launching buku antologi puisi Sunda, Kamis (14/4/2022).

Kegiatan ini dihadiri oleh pelatih ahli sekolah penggerak Dr. Asep Wawan Jatnika, M.Hum, Pengawas Bina Suhanda Effendi, M.M.Pd, Komite Sekolah, Orang Tua Siswa, Siswa-Siswi SDN 244 Guruminda, dan tamu undangan lainnya.

Kegiatan dibuka langsung secara resmi oleh Kepala Sekolah SDN 244 Guruminda Kota Bandung Nunung Nurlaila, S.Pd., MM.Pd. dilanjutkan dengan Pembagian Buku Antologi Puisi Sunda dengan nomor ISBN 978-623-99589-5-4. Buku ini merupkan kumpulan puisi Sunda karya siswa-siswi SDN 244 Guruminda, guru dan PTK SDN 244 Guruminda.

Menurut Nunung, pihak sekolah penggerak dibuktikan dengan karya. “Alhamdulilah buku antologi puisi Sunda ber-ISBN karya siswa, guru dan PTK telah terbit. Ini semua berkat dukungan semua pihak keluarga besar SDN 244 Guruminda,” kata Nunung.

Terdekat, lanjut Nunung, pihaknya akan membuat dua buku lagi. “Pertama buku kumpulan testimoni bangga menjadi sekolah penggerak. Kedua, buku kumpulan best practice,” kata Nunung. 

SDN 244 Guruminda mengadakan Bimbingan Teknis Program Manajemen Office (PMO) ketujuh Program Sekolah Penggerak (foto:Ist)

Pengawas Bina, Suhanda Effendi, M.M.Pd, mengatakan Buku Antologi Puisi Sunda layak diapresiasi. Kreativitas berupa karya sastra para guru dan murid SDN 244 Guruminda Kota Bandung ini menguatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan bahasa Sunda.

“Saya sampaikan salut dan bangga atas sebuah karya, kreativitas dari keluarga besar SDN 244 Guruminda,” kata Suhanda.

Semua ini, lanjut Suhanda, berkat kekompakan dan kebersamaan di SDN 244 Guruminda. Karena kekompakan ini merupakan suatu sistem dan sistem ini berkaitan satu dengan yang lainnya yaitu subsistem.

“Apabila ada subsistem yang mati, maka tidak jalan subsistem itu. Kekompakan ini modal utama kita sebagai sekolah penggerak,” tandas Suhanda. 

Kepala Sekolah SDN 244 Guruminda Kota Bandung, Nunung Nurlaila, S.Pd., MM.Pd. (Foto:Sandi)

Sementara itu, pelatih ahli sekolah penggerak Dr. Asep Wawan Jatnika, M.Hum mengatakan, penerbitan Buku Antologi Puisi Sunda salah satu buktinya, bahwa sekolah ini memang konsen di budaya sundanya. Saya yakin buku ini menjadi jembatan untuk melahirkan karya-karya selanjutnya. “Selamat buat SDN 244 Guruminda, semangat terus, berkarya terus,” kata Asep.

Di SDN 244 Guruminda, lanjut Asep, kebersamaan menjadi modal penting sebagai  sekolah penggerak. “Saya lihat disini kebersamaannya, tadi kita lihat waktu launching buku, kepala sekolah, guru, siswa, dan orang tua itu berjoget bersama, tidak ada sekat,” kata Asep.

Masih kata Asep, sekolah penggerak di SDN 244 Guruminda kalau dibuat grafik, statistiknya itu menanjak.  

Tag : No Tag

Berita Terkait