Penulis: Ajeng Vinka
3 Tahun lalu, Dibaca : 2766 kali
Oleh Ajeng Vinka/A/ L100170014
(Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Perkembangan Teknologi dan Sosial Media
Berkembangnya
teknologi pada dewasa ini memang tidak dapat dimungkiri
dan dapat menjadi pengaruh besar terhadap kehidupan. Media sosial timbul karena
teknologi yang dimiliki pada zaman ini begitu canggih.
Hal tersebut disebabkan oleh adanya
revolusi industri 4.0 dan dianggap dapat menciptakan peluang baru bagi ekonomi,
sosial, maupun pengembangan diri pribadi.
Dalam internet tentu adanya media sosial yang sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat terutama generasi milenial selain sandang, pangan, dan papan. Jejaring sosial seperti Youtube, Instagram, WhatsApp, Twitter, Facebook, dan lain-lain merupakan hal yang paling banyak diunduh masyarakat dan saat ini yang sering digunakan salah satunya aplikasi Youtube.
Gambar
1. Persentase Penggunaan Media Massa (https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fentrepreneur.uai.ac.id%2F3-fakta-menarik-dari-riset-google-tentang-perkembangan-youtube-di-indonesia%2F&psig=AOvVaw0biO8vnI9PwryhJHE8PnzG&ust=1607236542265000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCND_gJrmt-0CFQAAAAAdAAAAABAD)
YouTube merupakan media yang sangat cocok untuk masyarakat yang
ingin mencari informasi tanpa harus membaca artikel, karena YouTube mengandung
informasi berupa video yang rata-rata masyarakat lebih menyukainya ketimbang
harus membaca. Perkembangan Youtube di Indonesia pada saat ini semakin pesat,
karena jumlah pengguna YouTube di Indonesia setiap harinya mengalami kenaikan
sehingga popularitas YouTube diproyeksikan akan terus meningkat. Bahkan riset yang
telah dilakukan oleh Lembaga Pasar Statistika memprediksi
bahwa jumlah
penggunanya akan mencapai angka 1,8 miliar orang pada tahun 2021 nanti.
Secara umum, masyarakat Indonesia yang mengakses aplikasi tersebut
berpendapat bahwa YouTube sangat memberikan kemudahan dalam mencari sesuatu
atau konten-konten menarik dengan topik yang beraneka ragam. Jumlah jam konten yang
diunggah dari Indonesia meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun ke
tahun. Berhubungan dengan konten, tentu di YouTube sendiri memiliki konten yang
disuguhkan dalam bermacam-macam genre. Ada horror, video log atau sering
dikenal vlog, social experiment, dan
lain-lain.
Media Baru dan Masyarakat Virtual
Dewasa ini, masyarakat menjadi sangat ketergantungan
karena fasilitas yang ditawarkan dalam dunia maya untuk melakukan komunikasi
semakin banyak. Hal tersebut merupakan salah satu sebab mengapa masyarakat sekarang
lebih menyukai pola komunikasi dengan menggunakan media sebagai perantaranya
dibandingkan pola komunikasi pada umumnya atau biasa disebut tatap muka.
Dengan
adanya media baru saat ini, terdapat juga teori yang berkaitan dengan new media ini. Salah satunya yaitu konvergensi
media yang
diteliti oleh Henry Jenkins pada tahun 2006. Dalam buku “Convergence Culture: Where Old and New
Media Collide” menjelaskan bahwa konvergensi media merupakan proses yang terjadi sesuai
dengan perkembangan budaya masyarakat. Konvergensi media itu sendiri terkait
dengan perkembangan teknologi, terutama transisi dari analog ke teknologi
digital. Internet dengan platform berbeda telah menjadi gaya hidup baru bagi
masyarakat. (Jenkins,
2006).
YouTube menjadi salah satu
media massa yang akan digunakan dalam jangka yang panjang hingga masa depan karena
konvergensi media didefinisikan sebagai penggabungan media massa dengan
teknologi digital yang muncul ditambah dengan masyarakat virtual yang selalu
mengikuti perkembangan teknologi yang ada karena dalam jurnal “Motif Remaja dalam
Menggunakan Media Baru (Studi Pada Remaja di Daerah Sub-Urban Kota Bandung)” para remaja memilih handphone
sebagai pilihan pertama alat dalam mengakses internet melalui media baru yaitu
sebesar 70,33%. (Pramiyanti et al., 2014)
Perkembangan teknologi dan informasi
memang dijadikan salah satu tolak ukur kemajuan suatu negara. Suatu negara akan
maju jika teknologi yang mereka miliki sudah sangat canggih dan bersifat
merata. Berbeda dengan negara-negara yang masih berkembang yang belum cukup
memiliki teknologi yang memadai dan belum merata.
Kreativitas Tanpa Batas!
Adapun dampak-dampak yang disebabkan
oleh Youtube, beberapa contoh dampak positif dari
Youtube yaitu sebagai media pembelajaran. Selain itu, Youtube juga membuat
menjadi lebih berpikir kreatif karena dengan seringnya menyaksikan Youtube dengan
konten yang bermanfaat serta beredukasi dapat membantu atau dapat menjadikan
pikiran lebih terbuka sehingga mendapatkan banyak referensi untuk
berkreativitas.
Selain itu, cara-cara yang efektif dalam membuat konten menurut
Husnun Azizah (2020) dalam jurnalnya yang berjudul “KONTEN KREATIF
YOUTUBE SEBAGAI SUMBER PENGHASILAN
DITINJAU DARI ETIKA BISNIS ISLAM (Studi Kasus Youtuber Kota Metro)” di antaranya: a) Kumpulkan ide, serta
melakukan riset serta membuat konsep untuk menghasilkan suatu konten yang menarik.
Mulai dari thumbnail, judul video, jangka waktu setiap kali posting. b)
Menghasilkan konten yang benar-benar sesuai dengan identitas dan branding yang
diinginkan. c) Terus berusaha untuk memenuhi tujuan yang disepakati dari sebuah
konten. d) Evaluasi konten yang telah ditayangkan, memperhatikan setiap hasil
posting, apakah viewnnya naik – stabil – turun.
Semangat
Berproses!
Dengan begitu, para millenial dapat memanfaatkan peluang
sebaik-baiknya dengan membentuk kreativitas tanpa batas, seperti halnya membuat
konten yang belum pernah ada sebelumnya sehingga dapat menarik perhatian para
penonton dan menaikkan jumlah viewers.
Namun, meskipun bekreasi tanpa adanya batasan
ruang dan waktu tetap harus mampu mengontrol diri agar tidak keluar dari batas
norma dan etika.
Selain itu, peluang untuk menjadi Youtubers
terkenal harus mempunyai kreativitas dan inovasi
baru dalam penyampaian cerita melalui iklan seperti serial bersambung salah
satunya. Karena jika sudah memiliki kreativitas dan inovasi yang cukup, tidak
sedikit e-commerce yang mengajak Anda untuk bekerja sama yang
akan menghasilkan simbiosis mutualisme. E-commerce
memanfaatkan Youtube karena iklan yang ditunjukkan sudah pasti tersampaikan
kepada masyarakat yang menonton.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer