Atlit Muay Thai Ciamis Mohon Doa dan Izin Restu Langsung Kepada Para Orang Tua

Penulis: Herz_Cms/Editor: Mbayak Ginting
1 Tahun lalu, Dibaca : 580 kali

KAB. CIAMIS, Mwdikomonline.com - Demi meraih sukses dan hasil yang memuaskan di ajang perhelatan lomba bergengsi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat yang ke-14 Tahun 2022 sebagai ajang pencarian bibit unggul daerah, juara pertama tentu sesuatu yang ingin diraih para atlit.

Manusia hanya bisa berusaha dan doa, “Doa Lebih Tajam Dari Pada Pedang” sebagaimana sabda Rosululloh katakan. Hal tersebut dikemukakan Ketua Harian Muay Thai Kabupaten Ciamis Raden Yadi Tisyadi, SE, MSI yang juga Kepala Kesbangpol Kabupaten Ciamis, Jumat siang (11/10/2022) di Mess BKSDM Jalan Maleber – Sadananya Ciamis di sela – sela acara doa bersama dan mohon izin restu para atlit langsung kepada para orangtuanya. 

Para atlit menagis tersedu – sedu saat tim official dan pelatih mengadakan doa bersama dan mohon izin restu jelang bertanding.(Foto : Herz_Cms)

“Seperti biasa sebelum bertanding kami dari dulu selalu melakukan doa bersama dan meminta restu para atlit kepada para orangtuanya terlebih dahulu,” kata Raden Yadi Tisyadi.

Raden Yadi mengatakan, “Berat ya tentu memang berat jika melihat skema atau calon para lawan yang tampil di pertandingan Porprov Jabar ini.”

“Meski berat, harapan kami selain meraih 4 mendali emas juga penyelenggara sebagai tuan rumah harus bisa betul – betul dirasakan para tamu undangan/peserta sukses penyelenggaraan Porprov Jabar yang ke-14 tahun 2022 di Ciamis, nyaman, aman,” imbuh Yadi. 

Para atlit menagis tersedu – sedu saat tim official dan pelatih mengadakan doa bersama dan mohon izin restu jelang bertanding.(Foto : Herz_Cms)

Dalam acara tersebut terlihat belasan atlit Muay Thai asal Ciamis berderai air mata tersedu-sedu ketika para atlit memohon doa dan izin restu langsung kepada para orangtuanya.

Sesaat suasana mencekam hening haru di mana acara sungkeman (sujud) dalam dekapan orangtuanya para atlit, dan keduanya tak bisa membendung pecah tangis bahkan lama enggan melepas dekapannya.

“Hati yang tulus demi meraih prestasi dan mengharumkan nama baik daerah, mereka harus berjuang habis – habisan demi sebuah prestasi yang patut di banggakan nantinya,” tegas Ketua Harian Muay Thai Ciamis. 

Desi Ratna Chemi dan Riska Aprilia tampak menangis dan lama lepas dari pelukan ibunya.(Foto : Herz_Cms)

Tanpa terkecuali, beban berat itu akan dirasakan bagi dua Atlit Muay Thai asal Ciamis yakni Desi Ratna Chemi (25) dan Ramdani Abdul L (21). Kedua petarung itu menyandang gelar sang juara di lomba Porprov Jabar periode sebelumnya waktu di Bogor dulu. “Desi alias Chemi meraih Emas dan Ramdani meraih Perak,” ucap Pelatih Muay Thai asal Kota Ciamis Dody Karya Sukmana (52) yang akrab disapa “Babeh” kepada Medikomonline.com.

Setelah selesai acara sungkeman memohon doa dan restu izin langsung kepada para orangtuanya menjelang pertandingan, Desi Ratna Chemy yang akrab dipanggil Chemi saat diwawancara Medikomonline.com mengatakan, dirinya sudah siap untuk bertanding dan kondisi kesehatan Insya Alloh sudah siap. “Sudah siap untuk bertanding, kesehatan maupun kondisi fit,” kata Desi. 

Desi Ratna Chemy (kiri) dan  Riska Aprilia alias Chika (kanan). (Foto : Herz_Cms)

“Berat sih memang berat menyangga gelar juara di periode sebelumnya, tetapi bagi seorang petarung harus sudah siap manakala harus bertanding diatas ring. Kadang jadi beban iya namun sudahlah semua akan dipasrahkan kepada Alloh SWT ketika usaha, doa dan berlatihpun kita sudah intens dilakukan,” ungkap Desi.

“Stamina juga alhamdulillah dalam kondisi baik. Ya berharap doa dari semua, masih bisa mempertahankan gelar juara dan bagi temen setimnya mudah – mudahan juga nantinya bisa keluar sebagai pemenang dan meraih emas,” terang Desi warga asal Cikoneng, Kabupaten Ciamis.  

Tag : No Tag