Penulis: IthinK
1 Tahun lalu, Dibaca : 708 kali
CIAMIS, Medikomonline.com –Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan
Nasional (PJN) Wilayah III Provinsi Jawa Barat melalui PPK 3.4 Jawa Barat melaksanakan
pemeliharaan rutin jalan Untuk menjaga kondisi kemantapan jalan, pada ruas Jalan Cirebon - Kuningan - Cageur –
Ciamis.
PPK 3.4 PJN Wilayah III Jawa
Barat Rico Octriyana menjelaskan, pemeliharaan rutin jalan berupa holding 1
lapis AC-WC. “Pemeliharaan rutin jalan berupa holding 1 lapis AC-WC sepanjang
kurang lebih 200 meter,” kata Rico kepada Medikomonline, Senin (20/03/2023).
Rico menyampaikan, pekerjaan
pemeliharaan rutin ini hanya menambal
lubang. “Ada paket Preservasi Pemeliharaan Rutin Jalan Tahap I. Pekerjaannya
hanya nambal lubang dan holding aja. Kalau untuk paket-paket yang utamanya
masih sedang proses,” jelasnya.
Dikatakan Rico, pemeliharaan
rutin jalan ini merupakan bagian dari pekerjaan Preservasi Jalan Cirebon -
Kuningan - Cageur – Ciamis tahun anggaran 2023 yang dilaksanakan oleh penyedia
jasa PT. Prawasta Sugih Jaya.
Berdasarkan pantaian Tim Medikomonline.com di lokasi
pekerjaan, Senin (20/03/2023) sejumlah alat berat tampak telah bersiap-siap
untuk melakukan pekerjaan aspal untuk pemeliharaan rutin jalan ruas Jalan
Cirebon - Kuningan - Cageur – Ciamis.
PPK 3.4 Jawa Barat, Satuan Kerja
Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Jawa Barat melaksanakan
pemeliharaan rutin jalan pada ruas Jalan Cirebon - Kuningan - Cageur – Ciamis.
(Foto: Medikomonline.com)
Akses ruas Jalan Cirebon -
Kuningan - Cageur – Ciamis ini merupakan salah satu ruas jalan nasional di Jawa
Barat yang melintasi wilayah 4 kabupaten, yaitu Kabupaten Cirebon, Kuningan,
Majalengka, dan Ciamis.
Sebagai akses transportasi,
masyarakat mengharapkan PPK 3.4 Jawa Barat terus proaktif menjaga kondisi ruas
Jalan Cirebon - Kuningan - Cageur – Ciamis dalam kondisi baik.
Anton, salah satu warga pengguna ruas
Jalan Cirebon - Kuningan - Cageur – Ciamis mengatakan, penambalan lubang jalan
yang dilakukan PPK 3.4 penting sekali untuk kenyamanan dan keselamatan para
pengguna jalan.
“Lubang jalan itu memang harus
segera ditangani untuk keselamatan dan kenyamanan para penggunan jalan,” kata
Anton, Senin (20/03/2023).
Apalagi kata Anton, pada bulan
April 2023 mendatang jumlah pengguna jalan akan meningkat dalam rangka mudik
Lebaran. “Jadi para pemudik dalam rangka Lebaran ini harus menjadi perhatian
pemerintah dengan menjaga kondisi jalan yang baik,” harapnya.
Hal yang sama juga disampaikan
Ujang. Menurutnya, kerusakan jalan atau jalan yang berlubang itu memang
membahayakan bagi keselamatan pengguna jalan. Jadi sebagai bentuk kepedulian pemerintah
kepada masyarakat, jalan harus terus dijaga dalam kondisi yang baik.
“Pemerintah harus terus menjaga
jalan dalam kondisi yang baiik untuk kepentingan dan keselamatan masyarakat,”
ujarnya.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer