Bangunan Gedung Posyandu di Desa Sukajaya Diduga Mark Up

Penulis: Abdul R
3 Bulan lalu, Dibaca : 590 kali

GARUT, Medikomonline.com - Pembangunan gedung Posyandu di Kp.Sukajaya Rt/Rw.04/02, Desa Sukajaya, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat baru selesai dibangun kurang lebih 3 bulan di tahun 2024.

Anggaran pembangunan gedung tersebut bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp.146.000 000.

Menurut informasi yang diterima dari salah satu warga, Senin (01 Juli 2024), bahwa besar anggaran untuk pembangunan Posyandu tersebut sebesar Rp.80.000.000 sehingga patut diduga dimarkup.

Menurut warga tersebut, asal mulanya digunakan tanahnya tersebut, karena permintaan dari Kades Wildan, bahwa tanahnya mau dipakai untuk pembangunan Posyandu. Beliau menyetujuinya, biar ramai kalau ada kegiatan, dan tanah itu dihibahkan.

Ketika ditanya anggarannya, warga tersebut menyebutkan bahwa bangunan tersebut dibangun dengan besar anggaran Rp.80.000.000.

Padahal menurut data yang dimiliki Medikomonline.com, besar anggaran nominalnya sebesar Rp.146.000.000.

Dari hasil investigasi ke lapangan, Posyandu berukuran kurang lebih 3 X 4. Gedung tersebut memiliki teras bangunan.

Saat awak media mengonfirmasi  Wildan Ruswanda selaku Kades Sukajaya, Senin (01 Juni 2024), jawabannya di luar dugaan sehingga membuat awak media tercengang.

Wildan mengatakan, "Namanya juga usaha, kita bareng-bareng. Dakudu Aya Batian (Sebab harus punya untung-red)."

Dengan jawaban seperti itu, jawaban Kades Sukajaya sudah tertangkap ke mana arah kata- katanya.

Kasi PMD Kecamatan Malangbong Nendi saat diminta tanggapannya via telpon Whastapp terkait ucapan Kades Sukajaya Wildan tersebut di atas, Nendi mengatakan bahwa kata-kata seperti itu dari seorang kepala desa sangat tidak wajar.

Oleh karena itu, Inspektorat serta BPK atau Dinas yang terkait diminta turun ke lapangan mengecek pembangunan Posyandu tersebut agar benar-benar teransparan demi masyarakat desa Sukajaya.( Abdul R ).

Tag : No Tag