Loading

Ketua DPRD Bekasi Dorong Perda Desa Wisata


Penulis: Agus/Editor: Mbayak Ginting
2 Tahun lalu, Dibaca : 662 kali


Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Kholik Qodratullah memberikan arahan kepada peserta reses di Kampung Kita Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu. (Foto: Agus Nuryadin/Medikomonline.com)

SETU, Medikomonline.com - Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Holik Qodratullah bakal mendorong Peraturan Daerah (Perda) Inisiatif terkait desa wisata untuk segera disahkan.

Hal tersebut disampaikan BN Holik dalam reses di Kampung Kita Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Kamis (24/2/2022).

Dalam reses itu, masyarakat setempat menginginkan adanya program pembangunan desa wisata oleh Pemerintahan Kabupaten Bekasi. Pasalnya, Desa Kertarahayu merupakan desa penghijauan.

"Perda Desa Wisata sudah diwacanakan di DPRD masuk perencanaan pertengahan Maret. Itu masuk Perda Inisiatif DPRD. Sehingga akan kami akomodir dan prioritaskan," ujar BN Holik.

Perda Desa Wisata, kata BN Holik, sangat dibutuhkan untuk membangun desa-desa yang memiliki potensi wisata. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten Bekasi akan kesulitan memberikan bantuan anggaran untuk pembangunan desa wisata jika tidak ada regulasi.

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Kholik Qodratullah didampingi oleh Camat Setu dan Kepala Desa Kertarahayu saat memberikan keterangan kepada awak media usai reses, Kamis (24/2/2022). (Foto: Agus Nuryadin/Medikomonline.com)

"Banyak sekali harapan para kepala desa, adanya semacam perlindungan di dalam mengupayakan desanya sebagai desa wisata. Dinas sendiri kalau tidak ada cantolan regulasi yang memungkinkan memberikan hibah itu riskan," tuturnya.

DPRD Kabupaten Bekasi, lanjut BN Holik, akan memprioritaskan Perda Desa Wisata. Hal ini bertujuan agar Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui dinas terkait ada landasan regulasi membangun desa wisata.

Sementara itu Camat Setu Joko Dwijatmoko mengatakan, di wilayahnya saat ini tengah bermekaran desa potensial yang sedang mengembangkan berbagai objek pariwisata.

"Tengah bermekaran desa-desa wisata, salah satunya Desa Kertarahayu, Desa Cibening, Desa Ragemanunggal juga Desa Tamansari. Masing-masing desa memiliki destinasi wisata, yang semoga bisa mensejahterakan dan membangun perekonomian warganya," ungkapnya.

Kepala Desa Kertarahayu Rudi Catur Pribadi menuturkan, Desa Kertarahayu berkomitmen menjadi desa wisata. Saat ini tidak terdapat satu pun perumahan modern di sini.

"Kita memang pertahankan desa penghijauan. Mempertahankan keasriannya. Selama ini memang belum ada bantuan program dari Dinas Pariwisata," pungkasnya. 

Tag : No Tag

Berita Terkait