Untuk Menjaga Kondusifitas, Kesbangpol Gelar Pendidikan Politik dan Saresehan Kebangsaan

Penulis: Yayat/Editor: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 1071 kali

BANDUNG, Medikomonline.com - Melihat adanya kehawatiran terdahadap kondisi dan situasi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Kantor Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Daerah (Kesbangpol) Kabupaten Bandung menggelar pendidikan politik dan saresehan kebangsaan, di Aula RM Suka Hati, Kabupaten Bandung, Rabu (28/08/2019).

“Allhamdulilah hari ini Badan Kesbangpol bermitra dengan pihak DPRD, juga dari Polres Bandung, dari Bidang Kepemudaan Dispora, termasuk dari akademisi hari ini mengadakan silaturahmi. Bahasa kita silaturahmi dengan teman-teman pengurus dan angota Karang Taruna di beberapa kecamatan, dapil 4 yaitu Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg,” kata Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Kabupaten Bandung H Iman Irianto SSos MAP.

Lanjut Iman Irianto menuturkan, dalam rangka melaksanakan kegiatan pendidikan politik dan juga saresehan kebangsaan, tentunya Badan Kesbangpol dengan sumber daya yang ada melihat adanya kehawatiran terdahadap kondisi situasi negara yang terkait tantangan-tantangan kebangsaan, di antaranya masalah idiologi, masalah politik, peristiwa polotik kemarin yang memecah belah.

“Kita coba kumpulkan mereka, kita diskusikan dengan bahasa mereka, kita coba masuk. Kita sampaikan dulu fakta bagaimana The Founding Father kita dulu membangun suatu komitmen, sehingga terbangunlah empat konsep dasar Pancasila Bhineka Tunggal Ika NKRI itu,” paparnya.

Lanjut Iman mengatakan, politik sebagai sebuah strategi digunakan untuk tujuan kebangsaan dan untuk kemerdekaan. Untuk itu Karang Taruna jangan sampai kehilangan ruh semangat perjuangan, karena hakikat dari berorganisasi tujuannya untuk memdewasakan diri, memimpim, bergaul, dan tetap untuk kebaikan.

“Kebaikan dalam arti kebaikan kebangsaan, maupun kebaikan untuk daerah partisipasi meraka dan pemerintah juga pasti ada kekurangan, ada hal-hal yang terkait kelemahan tapi tidak hanya melihat kesitu. coba kita lihat sama-sama tantangangan kebangsaan kedepan, diharapkan dengan munculnya spirit semangat mereka jadi termotivasi,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kesbangpol Dadang Hermawan SIP MAP menambahkan, untuk menyongsong kegiatan Pilkades serentak, ormas, LSM, generasi muda, segmen masyarakat dan karang taruna harus mengetahui tentang tugas pokok fungsi dari organisasi.

“Sekarang kita segmennya memberikan pendidikan politik bagi generasi muda. Karang Taruna yang notabene juga sebagian pemilih pemula, dikaitkan dengan agenda kabupaten bahawa sebentar lagi kita akan melaksanakan Pilkades serentak, yaitu pada tanggal 26 Oktober gak ada salahnya kalau mengetahui tentang normatif dari pada aturan Pilkades.” katanya.

Lanjut Dadang mengatakan, selain dari pada pengetahuan-pengetahuan bagaimana menciptakan kondusivitas di wiliayahnya masing-masing, Karang Taruna harus ikut berpartisipasi dalam rangka Pilkades, untuk mewujudkan Kabupaten Bandung yang kondusif.

“Harapannya bisa kita semua lapisan masyarakat berperan aktif dalam rangka menyukseskan Pilkades serentak dan yang lebih besarnya lagi dalam rangka mengkondusifitas wilayah Kabupaten Bandung,” pungkasnya. 

Acara tersebut dihadiri Ormas, LSM, generasi muda, Karang Taruna. Narasumber dari UNIKOM DR Dewi, dari Kepala Bidang Dispora Tendi Iksana, Angota  DPRD Kabupaten Bandung Cecep Suhendar, dan dari Kasat Intelkam Polres Bandung.

Tag : No Tag