Loading

GEMA Pasundan Kritik Gaya Kepemimpinan KDM yang Reaksioner: KDM Gubernur Reaksioner


Penulis: Rajo Galan
6 Hari lalu, Dibaca : 103 kali


Gema Pasundan

Berbeda Reaksi Saat Persib Juara Konvoy sampai buka baju !!!


Saat pendukung loyalis Persikas minta Bantuan Ngamuk tak tertahan !!!

Ini simbol bahwasanya KDM Hanya Merespons Baik Hal-Hal yang akan menaikkan elektabilitasnya dan reaksioner adalalah ciri khasnya.

Bisa dilihat bagaimana sangat tidak bijaknya seorang Gubernur Jawa Barat yang mengamuk membabi buta saat para loyalis pendukung persikas meminta pertolongan kepada Dedi Mulyadi dan Bupati Subang yang hadir di acara malam itu.

Saran Kami kepada Gubernur KDM ialah, mengajak dialog para suporter loyalis itu bukan malah seolah dipermalukan.

Dengan tindakan KDM mengamuk membabi buta itu menggiring opini netizen dan masyarakat bahwasannya para loyalis Persikas itu seolah sudah melakukan kriminal.

Padahal kritik di depan penguasa itu bukan perilaku kriminal dan tujuan mereka sangat bagus tidak ingin klub sepak bola daerahnya dijual.

Sangat menggelegar sekali terikan KDM ini. "Ini Forum saya, Ga punya otak dan persikas bukan urusan saya."

Kami menggaris bawahi bahwasannya itu adalah Forum Rakyat dan yang berteriak Persikas itu juga rakyat.

Bicara Ga Punya Otak ini berlebihan sekali karena justru mereka datang ke acara itu karena mereka punya otak, ingin meminta bantuan kepada KDM yang katanya Gubernur Solutif tapi malah respondnya ngamuk ngamuk.

Berbicara Persikas bukan urusan KDM ya menurut kami tanggapi saja dulu dan ajak dialog jangan reaksioner begitu. KDM kan pemimpin bukan preman, kalau urusan KDM ikut konvoy Persib dan Kasih Bonus Pribadi katanya 1M nah 1M lagi instruksikan Sekda untuk meminta sumbangan para pejabat Pemprov.

Sebenarnya ini bisa dilakukan oleh KDM tinggal instruksikan Bupati suruh bupati cari investor para pengusaha di Subang sedikit banyaknya pasti bisa membantu keuangan Persikas.

Dalam kejadian ini Kami menganalisa ada 2 hal poinnya:

Yang pertama mereka meminta bantuan para penguasa dalam hal ini kepada Gubernur Jabar dan Bupati Subang yang ada dalam acara tersebut agar tim kebanggaan daerahnya tidak dijual.

Kedua adalah mereka sedikit mengkritik masa ia tidak ada kepedulian Gubernur dan bupati Subang kepada tim sepakbola daerah seperti Persikas.

Memang betul tidak bisa memakai dana APBD tapi sebagai orang yang punya kuasa Gubernur Jabar dan Bupati Subang bisa melakukan banyak hal di antaranya bisa menarik para investor untuk berinvestasi di klub daerah. Karena di dalam tubuh klub itu memuat hajat orang banyak.

Kami tegaskan perilaku kawan-kawan loyalis Persikas itu bukan tindakan kriminal. Tidak layak mereka diamankan dan dilihat di beberapa media mereka jongkok lalu disenter satu persatu mukanya dengan posisi mereka jongkok. Bahkan ada foto di mana mereka tidak memakai baju layaknya pelaku kriminal.

Siapapun kalian yang mengamankan kawan-kawan Persikas dengan perilaku yang tidak manusiawi, kalian itu penjilat dan kalian mendukung penguasa karbit yang anti kritik.


Tag : No Tag

Berita Terkait