Loading

Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 Jabar Akan Gelar Simulasi Vaksinasi di Kota Depok


Penulis: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 1068 kali


Ketua Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar Ridwan Kamil dalam konferensi pers di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung. (Foto: Ist)

BANDUNG, Medikomonline.com Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Barat (Jabar) akan menggelar simulasi vaksinasi COVID-19 di Kota Depok pekan ini. 

Simulasi penyuntikan vaksin ini dalam rangka merespons masuknya vaksin tahap pertama yang dibeli oleh pemerintah pusat dari tiga produsen vaksin yaitu Sinovac Biotech, Sinopharm, dan CanSino Biological. 

"Minggu ini kami ada rencana melakukan simulasi persiapan penyuntikan vaksin di Kota Depok, kemungkinan Kamis (22/10), sebagai respons persiapan adanya gelombang I vaksin untuk Republik Indonesia," kata Gubernur Jaba) Ridwan Kamil yang juga Ketua Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar, dalam konferensi pers usai rapat mingguan Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Senin (19/10/2020). 

Rencananya, sebanyak 9,1 juta warga Indonesia bisa divaksinasi pada November hingga Desember 2020. Saat ini, tim dari Kementerian Agama, MUI, hingga BPOM tengah mengecek keamanan dan kehalalan vaksin dari tiga produsen tersebut. 

Gubernur menambahkan, Jabar mengajukan alokasi yang diutamakan untuk daerah epidemiologi tinggi yakni Bogor-Depok-Bekasi (Bodebek). 

"Jadi akan disimulasikan kesiapannya karena Bodebek hanya memiliki 1.000 tenaga penyuntik vaksin yang sudah dilatih. Akan kami simulasikan apakah 1.000 tenaga ini memadai atau harus ditambah," kata Ridwan Kamil. 

Tag : No Tag

Berita Terkait