Penulis: Nanang
1 Tahun lalu, Dibaca : 394 kali
SUMEDANG, Medikomonline.com - Sebanyak 93 orang alumni Sekolah Perempuan
Gapai Impian dan Cita-Cita (Sekoper Cinta) mengikuti Training of Trainer
(ToT) Tematik Literasi Digital yang digelar oleh Dinas Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuandan Perlindungan Anak
(DPPKBP3A) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan
Statistik (Diskominfosanditik) di Gedung Negara Sumedang, Sabtu (11/2/2023).
Para peserta terdiri
dari Fasilitator Kabupaten, Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala UPT Dalduk, Motekar,
PATBM, Forum Anak dan Genre.
Acara yang bertemakan
"ToT literasi Digital Wujudkan Perempuan Sumedang SAKTI (Surti, Ngabhakti
Pikeun Sumedang Simpati) dihadiri oleh Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat
sekaligus Ketua Umum Sekoper Cinta Atalia Praratya, Bupati Sumedang Dony Ahmad
Munir, dan Ketua TP PKK Kabupaten Sumedang Susi Gantini.
Kepala DPPKBP3A
Kabupaten Sumedang, Ani Gestaviani menyampaikan, saat ini Pemkab Sumedang
tengah gencar melaksanakan program yang terfokus pada sistem aplikasi untuk
mempermudah pelayanan dan pencarian data yang diperlukan masyarakat.
Namun lanjut Ani,
belum semua masyarakat memiliki kemampuan mengakses sistem dan aplikasi
tersebut. Oleh karena itu, penguatan dan pengembangan Sekoper Cinta pada tahun
ini diprioritaskan pada kegiatan tematik melalui ToT literasi digital.
"Tujuannya untuk
meningkatkan kapasitas perempuan alumni Sekoper Cinta dengan literasi
digital. Bagaimana menggunakan Google work space dan mengakses aplikasi
dan sistem yang dikembangkan Pemkab Sumedang,"ujarnya.
Sementara itu, Bupati
Sumedang H. Dony Ahmad Munir menyampaikan, Sekoper Cinta sangat menginspirasi
Pemkab Sumedang dalam membuat kebijakan.
Menurutnya hal itu
didasari oleh tiga hal, yaitu perempuan adalah tiang negara, ibu adalah
madrasah pertama di keluarga dan keluarga adalah basis utama modal pembangunan.
"Ketika alumni
Sekoper Cinta dilatih dengan berbagai model yang disimplifikasi akan mengubah
mindset kita supaya menginspirasi diri kita,"ujarnya.
Dikatakan bupati,
Sekoper Cinta sangat lengkap dari sisi pelatihankarena menyangkut character
building, capacity building, coaching clinic dan mentoring.
"Ini pelatihan
paket lengkap, Sumedang sangat berkepentingan, karena 2021 kemiskinan naik jadi
10,71 %. Dari data yang kita dalami banyak perempuan dan petani. Berarti
harus diperbaiki, diubah mindsetnya," katanya.
Hadir pula dalam
kesempatan tersebut, Sekda Sumedang Herman Suryatman, Ketua Jabar
Bergerak Yanti Krisyana Dewi, para Asisten Sekda, Kepala SKPD dan Camat.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer