Penulis: Nanang
3 Tahun lalu, Dibaca : 791 kali
SUMEDANG, Medikomonline-Wabup
Erwan mewanti-wanti para petani kopi di Sumedang agar tidak menjual kopi dengan
sistim ijon. Dengan sistem ijon ini para petani akan dirugikan karena hasil
kopi dijual dalam keadaan belum matang sehingga dibeli dengan harga yang murah.
Demikian disampaikan Wakil Bupati
Sumedang Erwan Setiawan saat menjadi pembicara dalam diskusi publik pada
Festival Kopi Sumedang ke-3 yang digelar di Kawasan IPP Setda, Selasa
(26/10/2021).
“Komunitas Kopi dan Diskoperindag
harus lebih aktif lagi membina para petani kopi supaya mereka tidak menjualnya
dalam bentuk biji mentah. Saya harap mereka bisa menjual ketika panen sehingga
dapat meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.
Dikatakan Wabup, Pemerintah
Kabupaten Sumedang berupaya membantu memfasilitasi serta mendengar keluhan para
petani kopi terkait sistim ijon dan akan memberikan solusi yang terbaik.
Kaitan hal itu, pihak Pemda
selain membantu dari segi permodalan dan pemasaran, juga akan membantu dari
sisi regulasi melalui Peraturan Bupati (Perbup).
“Kita akan buatkan Perbup. Semua
intansi pemerintah mulai dari desa/kelurahan sampai kecamatan juga perusahaan yang ada di
Sumedang harus mengkonsumsi kopi Sumedang,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia
Pelaksana Rauf Nuryama menyampaikan, pelaksanaan Festival Kopi Sumedang ke-3
ini berlangsung selama dua hari dari tanggal 26 sampai dengan tanggal 27 Oktober.
Kegiatan dengan tema “Budayakan
Kopi Sumedang Bukan Kopi Sembarang” diikuti oleh 50 pelaku usaha Kopi
se-Kabupaten Sumedang dan disiarkan secara langsung melalui SMTV Sumedang.
Khusus mengenai diskusi publik,
kata rauf, acara ini adalah untuk mendapatkan informasi data menyangkut
kebijakan pemerintah khususnya untuk mencari solusi dalam mensejahterakan para
petani kopi di Sumedang.
“Melalui acara ini bagaimana
supaya para pelaku usaha kopi dari hulu sampai hilir mulai dari para petani
kopi, prosesor, penyeduh kopi kesejahteraannya meningkat dalam rangka
mewujudkan Sumedang Simpati 2023,” pungkasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut,
Deputi Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Barat Bambang pramono, Sekda
Herman Suryatman, Pengusaha Kopi Geulis Ibu Ai, Owner Batik Kopi/Eksportir Kopi
Wildan Mustofa dan Barista Binaan Bank Indonesia Zein.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer