Penulis: Dadan Supardan
3 Tahun lalu, Dibaca : 1503 kali
BANDUNG, Medikomonline
–
Kekuatan jaringan salah satu keutamaan dalam melakukan kontrol sosial. Inilah
yang menjadi perhatian LSM GMBI Distrik Kota Bandung. Salah satu yang menjadi
target jaringannya adalah mahasiswa. Para mahasiswa akan tergabung dalam
Komunitas Intelektual Muda (KIM).
Ketua Umum LSM
GMBI, Moh Fauzan Rahman memuji langkah Distrik Kota Bandung dalam membangun
jaringan, ada statemen dalam moto Rakerdis "Rubah atau
Terlibas".
“Saya memuji
langkah Distrik Kota Bandung ini. Persis dengan cita-cita saya. Pintar dalam
membangun silaturahmi,” ujar Fauzan saat sambutan dalam Rakerdis LSM GMBI
Distrik Kota Bandung di Bumi Kitri Pramuka, Jalan Cikutra, Kota Bandung, Minggu
(22/11/2020).
Fauzan
mengharapkan, setiap daerah ke depan membangun jaringan yang lebih luas agar
tercipta kekuatan yang lebih bagus. “Semoga GMBI ada di 14 provinsi ini bisa
meniru Kota Bandung, karena rata-rata LSM atau ormas membangun jaringan,”
tandas Fauzan.
Fauzan menilai,
Distrik GMBI Kota Bandung sudah memahami dalam membangun jaringan yang faktual,
semisal menggandeng para mahasiswa.
Sebab, mahasiswa adalah kalangan intelektual yang berpikir kritis dan membangun. Selain jaringan, Distrik Kota Bandung juga akan memperkuat koperasi. Setiap anggota GMBI diwajibkan untuk tergabung dalam koperasi.
Menurut Fauzan,
kehadiran koperasi terbilang sangat penting untuk mencapai kesejahteraan para
anggota. “Saya bangga dengan langkah Distrik Kota Bandung dengan menjadikan
koperasi sebagai kekuatan dan juga untuk berbuat kebaikan.
“Memang harus
ada keberanian. Saya acungkan jempol,” ujar Fauzan. Koperasi juga mendidik anggota
untuk membangun jiwa gotong-royong. Fauzan berharap ke depan koperasi GMBI ini
bisa menampung UKM yang ada di Kota Bandung.
Selain itu,
Fauzan juga menyikapi angka pasien Covid-19 di Kota Bandung yang semakin
meningkat. Karena itu, ia juga sangat mendukung kegiatan bagi-bagi masker
gratis untuk masyarakat tidak mampu.
“Jadi jangan
menganggap Covid-19 tidak ada, karena buktinya angkanya naik,” tandasnya.
Hal senada juga
dilontarkan Ketua LSM GMBI Distrik Kota Bandung, Moch Mashur (Abah). Abah
mengatakan, penguatan koperasi ini dilakukan untuk mengubah pola pikir para
anggota GMBI. Abah juga berharap perubahan pola pikir ini terjadi di
pemerintahan.
Dorongan pola
pikir terhadap pemerintah yang tadinya kurang peduli terhadap masyarakat,
sekarang akan saya tumbuh kembangkan untuk bersatu bau-membahu turun ke jalan
membantu masyarakat kurang mampu di dalam program bagi masker gratis.
Alhamdulilah kata Abah, Dinkes Kota Bandung
sangat menyambut baik pola pikir yang kita sampaikan.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer