Loading

Badan Khusus Akan Kawal Jalur Tengah Selatan Jawa Barat


Penulis: Mbayak Ginting
3 Tahun lalu, Dibaca : 862 kali


Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum meminpin Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan di Wilayah Jawa Barat Bagian Selatan di Kantor P3D Wilayah Kota Tasikmalaya. (Foto: Istimewa/Hms Jabar)

BANDUNG, Medikomonline.com – Badan khusus akan mengawal Jalur Tengah Selatan (JTS) Jawa Barat (Jabar) yang menghubungkan jalan lama di kawasan perkotaan (tengah) dengan dan jalur pantai selatan (pansela) Jabar.

Hal ini terungkap dalam “Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan di Wilayah Jawa Barat Bagian Selatan” yang diselenggarakan di Kantor P3D Wilayah Kota Tasikmalaya, Kamis (22/10/2020). 

Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum memimpin rakor yang dihadiri Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar dan perwakilan pemerintah daerah (pemda) di wilayah selatan seperti Pemkab Pangandaran, Pemkab Ciamis, Pemkab Tasikmaya, Pemkab Cianjur, dan Pemkab Garut. 

Menurut Uu, meskipun sekarang sudah ada Jalan Pansela, namun untuk menuju selatan warga masih harus berputar karena banyak titik yang belum terkoneksi. 

Dengan JTS ini maka jarak tempuh dari kawasan tengah ke selatan bisa diperpendek. Distribusi logistik dan perdagangan menjadi lebih lancar.

“Sehingga nanti orang yang ada keperluan ke daerah selatan tidak muter seperti sekarang. Nanti yang tadinya 100 kilometer bisa dicapai hanya 15 kilometer,” sebut Uu. 

Melalui peran badan khusus ini, berbagai program ekonomi, infrastruktur, dan penanggulangan kemiskinan memungkinan diajukan ke pemerintah pusat menjadi Proyek Strategis Nasional. Dana yang dibutuhkan diestimasi Rp3 triliun.

Tag : No Tag

Berita Terkait