Loading

Sejalan dengan Program Bupati, Dirut Perumdam TDA Ady Setiawan Terus Lakukan Gebrakan


Penulis: Yonif - Editor: Dadan Supardan
2 Tahun lalu, Dibaca : 1042 kali


Direktur Perumdam Tirta Darma Ayu Dr. Ir. Ady Setiawan, S.H., M.H., M.T

INDRAMAYU, Medikom – Sejak resmi dilantik sebagai Dirut Perumdam Tirta Darma Ayu (TDA) Indramayu pada Kamis, 4 November 2021 yang lalu, Direktur Perumdam Tirta Darma Ayu Dr. Ir. Ady Setiawan, S.H., M.H., M.T terus melakukan gebrakan. Di antaranya gebrakan yang sangat populer dengan label "DEBAS" atau Dermayu Banyu Sehat.

Selain program Debas yang Ia luncurkan, melalui sentuhan tangannya, Ady Setiawan juga telah menjalin kerja sama atau MoU dengan BRI Cabang Indramayu dalam hal tagihan pembayaran air bersih, serta rekruitmen pegawai baru Perumdam dengan cara terbuka dan transparan.

Menurut Dirut Ady, program Debas sama dengan program Dokmaru (Dokter Masuk Rumah) dan I-Ceta (Indramayu Cepat Tanggap) yang digulirkan bupati Hj Nina Agustina. Intinya, adalah program cepat tanggap.

Menurutnya, Debas merupakan program perbaikan kualitas air konsumsi warga dan pelanggan. Sebab kata dia, selama ini banyak pengaduan kualitas air yang beredar di media sosial.

Konkretnya, lanjut Dirut Perumdam, Debas merupan terobosan perbaikan kualitas air sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 492 tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum.

Selain itu, melalui Debas diharapkan menjaga kointunitasnya air yang akan mengalir 24 jam dan kualitas air sesuai standar WHO akan tercapai.

Langkah Dirut Ady terkait soal jurus baru "Debas" itu, ternyata kini mulai dirasakan oleh pelanggan air bersih. Seperti yang dituturkan Yati  warga desa Pangauban kecamatan Lelea. Menurutnya saat ini ia baru merasakan nikmatnya air bersih yang selalu ngucur selama 24 jam tanpa ada kendala.

Menurut dia, bukan hanya itu, air PDAM sekarang ini bener-bener bersih, karena tidak lagi ditemukan adanya air yang bercampur lumpur. "Terus terang sebelumnya air kadang ngucur kadang tidak, kalaupun ngucur kadang bercampur lumpur, sehingga air terlihat keruh, tapi sekarang dengan adanya program Dermayu Banyu Sehat atau Debas kondisi air menjadi bersih dan jernih," terangnya.

Sementara itu terkait kerjasama Perumdam Tirta Darma Ayu dengan BRI Cabang Indramayu, yakni dalam hal pembayaran tagihan air bersih. Lounching kerjasama itu dilakukan dikantor BRI setempat pada minggu pertama bulan Februari 2022 yang baru lalu.

Dirut Perumdam Tirta Darma Ayu Ady Setiawan, mengungkapkan.  Manfaat MoU yang dilakukan dengan BRI Cabang Indramayu, dirinya meyakini melalui sistem pembayaran PPOB (Payment Point Online Bank) akan lebih memudahkan pelanggan Perumdam dalam membayar tagihan air bersih, "Pastinya akan lebih efektif dan mempermudah pelanggan untuk melakukan pembayaran air bersih, katanya.

Lalu bagaimana kata Pimcab BRI Indramayu Nanang Setiawan. Menurutnya, kerjasama ini dilakukan untuk mempermudah pelanggan Perumdam dalam hal membayar tagihan air bersih. "Dengan memiliki agen BRILing yang tersebar disetiap desa, diharapkan akan lebih mempermudah pelanggan Perumdam pada saat membayar tagihan air bersih. Artinya pembayaran akan lebih cepat, mudah dan gampang", tandas Nanang.

Sementara itu dalam perkembangan yang sama, terkait  Rekruitmen penerimaan pegawai baru. Menurut Ketua Panitia Seleksi Umum Penerimaan Tenaga Kontrak Waktu Tertentu dan Tenaga Ahli Perumdam TDA Indramayu, Dodi Sudrajat, saat ini sudah terseleksi 118 calon tenaga kontrak antar waktu yang akan direkrut sebagai pegawai di lingkungan Perumdam TDA Indramayu.

Jumlah ini menurutnya merupakan peserta yang lolos dan berhak mengikuti tahapan psikotes dengan melibatkan tim dari Akademi Teknik Tirta Wiyata (Akatirta) Magelang yang dilaksanakan pada Selasa (22/2) yang lalu. "Secara keseluruhan, peserta yang mendaftar sebanyak 5.634 orang. Jumlah ini merupakan hasil penjaringan melalui uji administrasi dan potensi akademik dengan pilihan yang dibutuhkan oleh Perumdam TDA". Katanya.

Kemudian terjaring 376 pendaftar yang lolos seleksi administrasi dan potensi akademik secara online. “Dari jumlah ini sebanyak 118 orang yang mengikuti psikotest, Akatirta Magelang sebagai Assesment pengujinya,” kata Dodi dihubungi Medikom lewat telepon selulernya Sabtu  (6/3).

Menurutnya, proses rekruitmen dilakukan secara transparan dan terbuka dengan melibatkan lembaga asessmen khusus, yaitu Akatirta Magelang.

“Lembaga ini selalu dipakai untuk merekrut pegawai baru di lingkungan perusahaan air minum di seluruh Indonesia,” kata dia.

Sementara itu, dalam sebuah kesempatan kepada awak media. Direktur Utama Perumdam TDA Indramayu, Ady Setiawan  menegaskan, proses rekruitmen ini bekerjasama dengan akademi Akatirta Magelang yang merupakan spesialis perekrutan tenaga kerja PDAM.

Setelah psikotes nanti, ada lebih kurang 50 orang akan dipilih untuk wawancara akhir. Adapun yang diterima sekitar 25 sampai 30 orang.

Dia mengatakan, pada rekruitmen kali ini, Perumdam TDA membutuhkan tenaga kontrak antar waktu dan tenaga ahli yang akan direkrut sebagai pegawai. “Saya pastikan tidak ada beking, titipan atau rayuan rayuan ke panitia maupun direksi. Bila ada silahkan laporkan ke saya, akan kita berikan sanki,” tandasnya.

Sementara itu Ady Setiawan akan memimpin PDAM Indramayu selama lima tahun ke depan, yakni sampai tahun 2026. Masyarakat Indramayu banyak menaruh harapan agar kepemimpinan Ady bisa membawa Perumdam Tirta Darma Ayu semakin lebik baik lagi,  Sehingga bisa menjadikan Perumdam TDA sebagai perusahaan daerah yang unggul dan maju dalam segala hal.

Tag : No Tag

Berita Terkait