Loading

Kebakaran Pajak Tingkat Berastagi Hanguskan 535 Kios


Penulis: Tekwasi/Editor: Mbayak Ginting
3 Tahun lalu, Dibaca : 2035 kali


Masyarakat melihat puing-puing kebakaran Pajak Tingkat Berastagi, dan diawasi oleh pihak Kepolisian Sektor Berastagi. (Foto: Tekwasi/Medikomonline)

BERASTAGI, Medikomonline.com - Peristiwa kebakaran yang menghanguskan 535 kios di gedung Pajak Tingkat Berastagi sangat mengejutkan seluruh warga Kota Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Selasa (17/11/2020) dini hari sekitar pukul 01:00 WIB  menghebohkan masyarakat. Kebakaran ini menghanguskan seluruh  barang-barang yang ada di lantai satu dan dua gedung Pasar atau Pajak Tingkat Berastagi.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun Wartawan Medikomonline.com di lokasi kejadian, barang para pedagang  yang hangus itu ber macam-macam, mulai dari peralatan kosmetik, sayur-sayuran, pakaian monja, ikan, dan peralatan kedai kopi.

Pajak Tingkat yang berada di Kota Berastagi ini, dikenal dengan sebutan Pajak Los Perpancur Batu dan Los Jahe-Jahe  membara di tengah masyarakat tertidur pulas. 

Menurut Kabid Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo  Pribadi Sebayang SH ketika dikonfirmasi di lapangan mengatakan, kerugian secara rinci belum bisa dihitung. “Namun diperkirakan bisa menacapai miliaran rupiah,” ujarnya.

Dijelaskan Sebayang, data yang  berhasil dihimpun di lapagan ada 535 kios dan bale-bale yang hangus terbakar dan  7 rumah warga yang ikut terbakar.

Dalam proses pemadaman api, hampir semua armada dari Damkar Kabupaten Karo dikerahkan untuk pemadaman api yang melahap semua bagian gedung.

Api baru berhasil dipadamkan  sekitar pukul 05:00 WIB. Namun demikian mobil Damkar Kabupaten Karo tetap beroperasi sampai  pukul 09:30 WIB untuk memastikan api benar-benar padam.

Terkait dengan peristiwa ini, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyono SIK ketika dikonfirmasi via telepon mengatakan, penyebab  kebakaran ini  masih dalam penyelidikan pihak Polri.

Tag : No Tag

Berita Terkait