Penulis: Yonif/Editor: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 1426 kali
INDRAMAYU, Medikomonline.com - Di tengah gencarnya Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan OTT di sejumlah daerah, ternyata masih
ditemukan sejumlah pekerjaan jalan yang terkesan asal jadi alias menghamburkan
uang negara. Fakta itu setidaknya yang terjadi pada ruas Jalan Telagasari
menuju ke arah Tempel Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu.
Hasil penelusuran Medikomonline
di sepanjang Jalan Telagasari hingga Tempel yang berjarak kurang lebih satu
kilometer pada Jumat (13/12/2019), tampak pada badan jalan tersebut terjadi keretakan
dengan diameter yang lebar dan kedalaman yang cukup mengkhawatirkan.
Kondisi itupun diperparah dengan tidak adanya besi dowel dan wermes
pada badan jalan tersebut. Sehingga pantas saja bila badan jalan itu menjadi
pecah dan retak. Akibatnya para pengguna jalan harus ektra hati-hati saat
melewati jalur tersebut, karena sewaktu-waktu bisa saja roda kendaraan motornya
terjebak dan masuk dalam lubang jalan yang pecah itu.
Menurut warga setempat Amin (45), kerusakan jalan di wilayahnya
itu sudah berlangsung cukup lama. “Namun sejauh ini jalan tersebut tidak
kunjung diperbaiki. Akibatnya kerusakan jalan makin menjadi,” tuturnya.
Dirinya mengaku ektra hati-hati saat mengendarai kendaraan roda
dua melewati jalan Telagasari Tempel tersebut. Sekalipun menurutnya,
sebagian jalan itu masih ada yang bagus, namun tidak sedikit warga
yang terjatuh akibat roda kendaraanya terjebak pada lubang jalan yang pecah
tersebut.
Ia menambahkan, sekalipun pekerjaan jalan itu sudah cukup lama,
namun bila pekerjaan tersebut dikerjakan dengan benar dan sesuai bestek, maka
hasilnyapun akan menjadi baik. Amin berharap kepada dinas terkait untuk
memperhatikan kondisi jalan tersebut.
Terlebih lagi akan memasuki masa tanam, kata Amin, di mana
banyak masyarakat petani yang melewati jalan tersebut menggunakan sepeda ontel
dan kendaraan roda dua. "Kalau saja pekerjaan itu dilakukan tidak asal
jadi, maka hasilnya pun tidak bakalan pecah seperti ini," ujarnya.
Sementata itu hingga berita ini diturunkan. Medikom belum berhasil
menemui Plt Kepala Dinas PUPR Indramayu Suryono ST MT.
Menurut salah seorang staf PUPR yang minta namanya dirahasiakan.
sejak Pa Suryono diangkat sebagai Plt Dinas PUPR ini, beliau belum pernah
datang ke kantor. "Beliau belum pernah ke kantor kemungkinan masih sibuk,
apalagi Pa Suryono rangkap jabatan, " ujarnya.
Sekedar diketahui, Suryono saat ini menjabat sebagai Kepala
Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Indramayu.
Sebelumnya dia pernah menjabat sebagai kepala bagian PP Setda
Indramayu.
Akankah diangkatnya Suryono menjadi Plt Dinas PUPR menggantikan posisi H Omarsyah yang saat ini tersandung OTT KPK akan ada perubahan mendasar bagi pelaksanaan pekerjaan di lingkup dinas PUPR? Medikomonline akan terus mengikuti perkembangannya.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer