Penulis: Herz_Ciamis/Editor: Dadan Supardan
2 Tahun lalu, Dibaca : 2194 kali
KAB. CIAMIS, Medikomonline.com – Demi mewujudkan
dan mengoptimalkan kestabilan pemanfatan sumber daya air ke depan,
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy yang beralamat kantor di Jln.
Profesor Ir. Sutami No. 1, Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar,
Provinsi Jawa Barat, di bawah lingkungan
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya
Air (SDA) Republik Indonesia, Bambang Hidayah, ME, Rabu sore (25/05/2022) tiba
di lokasi pekerjaan “Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Lakbok Utara paket 1”. Sebelumnya
Kabalai bersama tim rombongan dengan para staf BBWS Citanduy sehari itu full melakukan
kunjungan atau keliling meninjau ke beberapa lokasi
pekerjaan yang sedang berjalan.
Kepada Medikomonline.com Bambang Hidayah, ME mengungkapkan,
tinjauan pekerjaan ini sengaja dilakukan demi mengecek semua pekerjaan yang
sedang berlangsung.
“Pemantauan
dengan terjun langsung ini bertujuan supaya kami bisa tahu persis perkembangan proses
pekerjaan yang sedang berjalan saat ini. Kami juga melakukan cek dan bagaimana saja
kondisi di lapangan terkini, termasuk mengecek kesiapan kontraktor baik dari sisi
bahan, alat, tenaga kerja dan lainnya,” tutur Bambang.
Dikatakan, BBWS Citanduy tahun ini sedikitnya ada sepuluh pekerjaan
sarana prasarana (fisik) paket pekerjaan yang bersifat lelang. Tentu
ini harus berjalan sesuai rencana juga bisa lancar sebagaimana mestinya.
Dirinya pun
mengecek langsung ke lapangan sekiranya apa juga yang menjadi potensi kendala harus
diantisipasi sejak dini juga bagian dari bahan evaluasi di dinas (BBWS
Citanduy).
“Jangan sampai nantinya jika ada kendala tidak tertangani, ini pun bisa menjadi kendala yang tidak diharapkan. Yang jelas kami akan terus konsen terus memantau terhadap semua pekerjaan yang ada di lingkup BBWS Citanduy,” terang Bambang Hidayah, ME.
Kepala BBWS Citanduy, Bambang Hidayah, ME
(keempat dari kiri), Gandes Sawitri Kabid
KPISDA, PPK Irigasi dan Rawa, Andi Listiono, S.T., M,Eng, dan Kasatker SNVT PJPA BBWS
Citanduy, Fabian Priandani, S.T., M.T., Kabid Pelaksana, Ir. Sugeng Harianto, M.T., Kabid
Pelaksana (kiri ke kanan), Direktur
PT. Devosindo/Pemenang Lelang, Imam Badrutaman (ketiga dari kanan). (Foto: Herz_Medikom
Cms).
“Pekerjaan
rehabilitasi jaringan DI Lakbok Utara ini kebetulan ada dua paket pekerjaan di bawah
lingkup Satuan Kerja (Satker) Bidang Irigasi dan Rawa SNVT Pemanfaatan Sumber
Daya Air BBWS Citanduy dan kami terus berkomitmen dalam
mewujudkan tata guna manfaat air agar bisa secara menyeluruh dapat dimanfaatkan
semua pihak nantinya. Khususnya bagi para
petani pekerjaan ini nantinya bisa lebih meningkatkan hasil produksi tani di
wilayahnya. Sehari ini kita sudah meninjau atau mengecek pekerjaan yang sedang
berjalan ke beberapa titik pekerjaan, dan besok pun,
kami masih melakukan kunjungan/monitoring ke beberapa titik pekerjaan lainnya,” ungkapnya.
Bambang
menekankan kepada rekanan pekerjaan/kontraktor juga Satker maupun PPK
pekerjaan, spesifikasi teknis pekerjaan tetap
dikedepankan, kualitas dan kuantitas pekerjaan juga harus diperhatikan.
“Jangan sampai
kontraktor atau siapa saja yang memiliki tangung jawab
pada pekerjaan di sini ada yang main-main
atau tidak sesuai kontrak kerja termasuk addendum. Pekerjaan
ini harus berjalan sesuai rencana dan skedul yang sudah juga ditetapkan pada
kontrak kerja dan addendumnya,” tegasnya.
Kabalai BBWS Citanduy, Bambang Hidayah, ME
sedang melihat gambar pekerjaan DI Lakbok Utara. (Foto : Herz_Cms).
Dijelaskan pekerjaan ini semua bersumber anggaran dari pemerintah
pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat
Jenderal (Dirjen) SDA Republik Indonesia. Nantinya masyarakat itu sendiri yang
akan menikmati atau yang akan menggunakan manfaat dari sumber daya air ini.
Bambang
pun mengingatkan ke semua yang berwenang, agar memperhatikan semua unsur atau
pondasi pekerjaan termasuk dirinya mewanti-wanti selalu
cek elevasi struktur bangunannya jangan sampai tidak berfungsi nantinya jika
sudah jadi.
“Jadi
tolong cek semua kegiatan pekerjaan dan elevasi airnya. Saya tidak
mengharapkan, usai jadi nanti pekerjaan tidak berfungsi, tolong diperhatikan,” tegas
Bambang Hidayah, ME, Rabu sore (25/05/2022) di Karangpaningal, Kecamatan
Purwadadi, Kabupaten Ciamis.
Pemantauan
pekerjaan diketuai Kepala BBWS Citanduy, Bambang Hidayah, ME yang juga diikuti beberapa
rombongan staf dari BBWS Citanduy. Bambang Hidayah terlihat konsen mengkaji
gambar pekerjaan dan meminta keterangan secara detail itu pun
dijelaskan PPK (Pejabat Pembuat Komitmen)
Pekerjaan Bidang Irigasi dan Rawa SNVT Pelaksanaan Jaringan Pemanfataan Air
BBWS Citanduy, Andi Sulistiono, S.T.,
M.Eng.
Dirinya
sangat mengharapkan pekerjaan berjalan dengan baik. Untuk
itu Bambang Hidayah dengan tegas menyampaikan kepada pihak terkait yang
memiliki tanggung jawab pekerjaan baik kepada kontraktor, Satuan
Kerja (Satker) maupun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pekerjaan ini harus betul-betul
dicek. Jangan sampai tidak fungsi nantinya dalam mengaliri areal persawahan dari
hulu ke hilir.
“Monitoring
pekerjaan ini sangat penting, agar pekerjaan sarana prasana daya
guna/pemanfaatan air bisa lebih optimal berjalan sesuai yang diharapkan semua
pihak,” imbuh Bambang Hidayah, ME.
Usai
melihat ke lapangan langsung menurutnya, alhamdulillah
pekerjaan berjalan sesuai rencana dan dilihat dari sisi kualitas, spesifikasi
teknis, alhamdulillah sudah sesuai.
Dirinya berharap, pekerjaan ini harus juga berfungsi mengaliri areal persawahan secara merata supaya petani bisa meningkatkan hasil produksinya ke depan.
Direktur PT. Devosindo, Imam Badrutaman Didampingi, Arif Iman Nurarifin, S.T.
Kontraktor Berkomitmen
Disinggung
pelaksanaan pekerjaan, Direktur PT. Devosindo, Imam Badrutaman didampingi Arif
Iman Nurarifin, S.T.
mengatakan, sampai saat ini pekerjaan
sudah berjalan kurang lebih 27%, relatif
melebihi progres. Semua ini berkat dukungan
semua pihak termasuk juga melibatkan putra daerah langsung. Bahkan juga
mengangkat beberapa orang sekitar yang diberi tugas
untuk pegang tanggung jawab masing= – masing.
Supaya apa, kami bisa mudah beekordinasi di lapangan.
“Kami tetap
berkomitmen mengerjakan pekerjaan sesuai
payung hukum yang ada, baik sesuai dokumen lelang/kontrak juga
addendum yang telah disepakati. Dua bulan yang lalu kami sudah pula mensosialisasikan
pekerjaan bersama BBWS Citanduy dengan unsur pemerintah setempat baik Camat,
Danramil dan sektor kepolisian yang ada. Kemudian kami juga selalu mendengar
apa yang menjadi masukan masyarakat terutama juga dalam memberdayakan putra
daerah,” ungkap Imam.
Menurutnya, pekerjaan di sini melibatkan
hampir kebanyakan putra daerah/orang sekitar. Pihaknya hanya
membawa tim ahli seperti bagian teknis, perlatan dan bahan semua sudah diatur.
Jadi untuk pekerjaan yang sifatnya sesuai spesifikasi teknis ada bagiannya. Artinya
tetap pekerjaan mengutamakan spesifikasi teknis pekerjaan.
“Awal
pekerjaan sebelumnya kami kaji/konsep terlebih dahulu, pelajari item pekerjaan
semua kita siapkan terlebih dahulu agar pekerjaan berjalan sesuai rencana/diharapkan
kita ssmua. Di awal memang kami terlihat seperti lambat, namun
semata kami mempersiapkan atau planing yang matang sebelum pekerjaan
dimulai,” tutur Imam.
Ia mengaku pekerjaan sangat terbantu oleh masyarakat dan
putra daerah yang dipekerjakan.
“Kami
sangat terbantu dan alhamdulillah pekerjaan kami melebihi dari
progres. Upaya dalam memberdayakan masyarakat
sekitar kami pun mempercayakan kepada saudara Deni Lakbok,
mengingat potensi dirinya kami melihat mumpuni dan dapat membantu kelancaran
bagi kami. Maka kami jadikan
sebagai orang untuk berkomunikasi demi lancarnya semua pekerjaan,” terang
Imam didampingi Arif.
“Segala
bentuk koordinasi maupun komunikasi yang kadang
sepanjang kita tidak ada di lapangan
kami sudah menempatkan sesuai kemampuan dan tupoksinya
masing-masing. Dan alhamdulillah sampai saat ini
kami pun bekerja banyak dukungan dari semua pihak,” ucap
Imam Badrutaman.
Imam
berharap dengan adanya pekerjaan ini semua nantinya pun bisa bermanfaat bagi
masyarakat banyak.
Di tempat
yang berbeda, Deni Suganda atau yang akrab disapa Deni Lakbok kepada Medikomonline.com mengemukakan, alhamdulillah
pemenang lelang dalam hal ini PT. Devosindo yang dari Bandung melibatkan banyak
pekerja dari orang sekitar.
Tentu atas kepercayaan
yang diberikan, masyarakat sebagai penerima manfaat juga
selalu menekankan kualitas dan kuantitas pekerjaan. Dan alhamdulillah PT.
Devosindo sangat terbuka dengan apa yang diinginkan. Mereka
tidak menutup sepanjang demi baiknya
pekerjaan.
”Sebagai
warga penerima manfaat nantinya, kami sangat mendukung demi lancarnya pekerjaan
tersebut. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk kelancaran kegiatan, terutama
aspek non teknis tentu terpenting selaras dengan hal teknis. Makanya kami pun
senantiasa mensinergikan semuanya termasuk jadwal pelaksanaan dan kegiatan musim
tanam pun sudah kami atur dan terukur agar tetap progres pekerjaan tercapai, namun
musim tanam padi pun bisa berjalan terukur,” pungkas
Deni Lakbok.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer