Penulis: IthinK
4 Bulan lalu, Dibaca : 155 kali
KABUPATEN INDRAMAYU,
Medikomonline.com - Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat menyoroti kondisi
ruang kelas siswa SMA Negeri I Bongas, Kabupaten Indramayu yang sudah tidak
layak lantaran kerusakan yang cukup parah. Hal itu dikemukakan Anggota Komisi V
DPRD Provinsi Jawa Barat, George Edwin Sugiharto.
Menurut George, sarana dan prasarana yang memadai untuk
bidang pendidikan khususnya, sangat penting dalam upaya peningkatan mutu
pendidikan yang baik. Tetapi kondisinya berbeda dengan yang dialami SMA Negeri
I Bongas. Ada beberapa ruang kelas yang mengalami kerusakan serta sudah tidak
bisa lagi digunakan karena kondisi ruangan membahayakan dan ditakutkan
sewaktu-waktu ambruk.
"Kami meninjau ruangan-ruangan yang ada ini sebelumnya
adalah area persawahan kemungkinan kontur tanahnya tidak stabil, sehingga itu
yang menjadikan retakan besar pada bangunan. Ada 9 ruangan, 7 rusak berat
sisanya rusak ringan. Hal ini menjadi perhatian serius bagi kami Komisi V dan
Pemerintah Provinsi Jawa Barat," ucap George seusai meninjau lokasi, Rabu
(15/1/2025).
George menjelaskan, ruangan kelas yang memadai sangat
penting untuk keberlangsungan proses belajar mengajar dan untuk meningkatkan
kualitas belajar, baik untuk siswa maupun guru.
"Karena keberadaannya akan sangat mendukung terhadap
suksesnya proses pembelajaran di sekolah. Sarana dan prasarana sangat
mempengaruhi kemampuan siswa dalam belajar. Ini menunjukkan bahwa peranan
sarana dan prasarana sangat penting dalam menunjang kualitas belajar
siswa," jelasnya
Bahkan setelah berdiskusi dengan pihak sekolah, lanjut
George, laporan dari pihak sekolah dengan adanya permasalahan ini ruangan kelas
menjadi berkurang sehingga harus mencari alternatif lain supaya proses belajar
mengajar tetap berjalan. Sehingga Komisi V akan menjadikan masalah ini sebagai
prioritas untuk perbaikan.
"Masalah ini menjadi perhatian khusus dan harus cepat
diselesaikan. Maka dari itu, kami
merekomendasikan masalah ini dimasukan kedalam perbaikan darurat
bencana, karena ini sudah termasuk kerusakan berat. Selain itu, jika ini masuk
dalam pengajuan normal saja itu kemungkinan akan membutuhkan waktu yang cukup
lama. Sebab, sarana dan prasarana sekolah harus menjadi prioritas untuk keberlangsungan
proses belajar mengajar," katanya.
George menegaskan, ketika nanti dilakukan perbaikan agar
dilakukan secara optimal. Tentunya dengan menggunakan material bangunan yang
jauh lebih kokoh dan kuat agar dapat bertahan lama. Sebab keberlangsungan sekolah
negeri itu untuk jangka panjang dan meregenerasi anak bangsa.
"Struktur perbaikan bangunan ini harus betul-betul
dikaji dengan sangat teliti mengingat kontur tanahnya yang tidak stabil. Jangan
sampai nanti setelah perbaikan mengalami kerusakan yang serupa jadi untuk itu
design engineeringnya harus diperhatikan. Terlebih untuk kedepan tentunya
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bisa mengatensi segala bentuk permasalahan dan
memperhatikan sarana dan prasarana yang ada di SMAN/SMKN yang ada di Jawa
Barat," harapnya.
Kepala Sekolah SMAN 1 Bongas Agus Kisbat berharap aduan dan
masukan dari pihaknya bisa segera ditindaklanjuti dan disampaikan ke Pemerintah
Provinsi Jawa Barat.
"Semoga dari kunjungan ini aspirasi kami bisa
ditindaklanjuti dan kami mengucapkan terimakasih kepada Komisi V DPRD Provinsi
Jawa Barat yang telah memberikan perhatiannya kepada sekolah kami,"
singkatnya.
Rombongan Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat yang dipimpin H.
Yomanius Untung S.Pd itu diterima secara langsung Kepala SMA Negeri 1 Bongas
Indramayu H. Agus Kisbat S.Pd. dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX
Provinsi Jawa Barat Hj. Dewi Nurhulaela, M.Pd.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer