Penulis: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 966 kali
BANDUNG, Medikomonline.com - Wakil
Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru'yat bersama Pimpinan dan Anggota
Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat menggelar rapat kerja bersama mitra kerja
Komisi V.
Agenda
rapat kerja kali ini ialah pembahasan Raperda APBD Tahun Anggaran 2021. Rapat
kerja ini berlangsung di komplek SMKN 1 Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (3/11/2020).
Wakil
Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Abdul Hadi Wijaya mengatakan, dalam
kesempatan kali ini Komisi V melakukan rapat bersama lima dinas dan KONI
Provinsi Jawa Barat. Rapat kerja ini semua berkaitan dengan sektor kepemudaan
dan pendidikan.
Abdul
Hadi menambahkan, banyak hal yang menjadi catatan di Komisi V yang nantinya
akan diteruskan pada nota Komisi V yang akan dituangkan dalam APBD murni tahun
2021.
"Kami
mencatat hari ini dengan 5 dinas yang ada di Provinsi Jabar yang merupakan
mitra kerja komisi dan bersama KONI juga, yang semuanya berkaitan dengan sektor
kepemudaan dan pendidikan. Ini banyak hal yang kita dalami dan kami temukan
yang akan menjadi pointers dalam nota Komisi V yang dituangkan dalam APBD murni
tahun 2021, di antaranya ialah agenda-agenda yang masih diserap dan perlu
penambahan,” katanya.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru'yat bersama Pimpinan dan Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat menggelar rapat kerja bersama mitra kerja Komisi V. (Foto: Humas DPRD Jabar)
Abdul
Hadi Wijaya juga mengatakan, ada beberapa usulan program unggulan dari beberapa
dinas, di antaranya ialah usulan pelatihan bagi wirausahawan muda yang mana
aspek sarana dan prasarana harus lebih dikembangkan lagi oleh dinas terkait.
Ada
juga program pelatihan bagi para pekerja migran, usulan penyediaan gedung untuk
menunjang pustaka di Jabar, serta pada Dinas Pendidikan ada program subsidi
atau bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada sekolah swasta.
"Pada
aspek pelatihan untuk kepemudaan serta kepelatihan untuk wirausahaan muda, agar
bisa 1000 orang yang tertampung, pada Dinas Tenaga Kerja juga ada program
pelatihan untuk buruh migran, kemudian di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
ada penyediaan gedung untuk penunjang pustaka ini juga sebuah terobosan yang
cukup bagus, serta di Dinas Pendidikan adanya program subsidi atau bantuan
Pemerintah Provinsi kepada sekolah swasta,” ujarnya.
Abdul
Hadi juga mengatakan dari semua program unggulan yang diusulkan, Komisi V akan
menugaskan para kepala dinas agar membuat angka definitif terlebih dahulu. Nantinya
akan menjadi bahan bagi Komisi V untuk dituangkan dalam nota komisi dan akan
diteruskan untuk dibahas di forum Badan Anggaran.
"Dari
Program-program yang diusulkan, Komisi V menugaskan kepada kepala dinas agar
membuat angka definitif, yang nantinya akan menjadi bahan bagi Komisi V, untuk
dituangkan dalam nota komisi, dan yang nantinya diteruskan dan dibahas di Badan
Anggaran,” ujarnya.
Abdul
Hadi berharap pembahasan program unggulan ini ke depan bisa memberikan kontribusi
DPRD untuk terus menyejahterakan masyarakat Jawa Barat melalui program program pemerintah
yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer