Loading

Delapan Desa di Kecamatan Serang Baru Ajukan 325 Usulan untuk RKPD Kabupaten Bekasi Tahun Anggaran 2026


Agus/Manah
3 Bulan lalu, Dibaca : 151 kali


AGUS/MANAH/MEDIKOMONLINE.COM Foto : rangkaian kegiatan Musrenbang Tingkat Kecamatan Serang Baru tahun 2025, di Primebiz Hotel Cikarang, pada Selasa (18/2/2025).

SERANG BARU, Medikomonline.com - di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Serang Baru tahun 2025, mangajukan sebanyak 325 usulan dari delapan desa untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bekasi tahun anggaran 2026. Kegiatan Musrenbang Kecamatan Serang Baru dilaksanakan di Primebiz Hotel Cikarang, Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (18/2/2025).

Camat Kecamatan Serang Baru Deni Mulyadi menyampaikan, bahwa kecamatan serang baru untuk kegiatan pembangunan tahun anggaran 2026 sebanyak 325 usulan, yang kemudian disusun menjadi 80 skala prioritas dari delapan desa.

"Dan Alhamdulillah Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran terutama kepada tim monitoring dari Bapeda Kabupaten Bekasi maupun dari anggota dewan dari Fraksi Partai Buruh dan harapan kami nanti bisa memberikan pengarahan kepada peserta Musrenbang saat ini, demikian pula kepada seluruh peserta diharapkan bisa ikut berpartisipasi aktif pada pertemuan yang sangat bermanfaat ini," ucapnya.

Ada beberapa hal, kata Deni lagi, yang melatarbelakangi kegiatan Musrenbang ini, yang pertama adalah berdasarkan undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional dan undang-undang nomor 23 tahun 2018 tentang pemerintah daerah atas amanat undang-undang tersebut di atas. Maka pemerintah yang ada di daerah wajib menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Dan perlu diadakan musyawarah dengan pembangunan yang berkelanjutan secara berjenjang, mulai dari Musyawarah desa, kemudian dilanjutkan ke tingkat kecamatan dan juga ke kabupaten sampai ke tingkat nasional. 

Kualitas kegiatan pembangunan Kecamatan tahun 2026 dari beberapa macam pembangunan daerah yang lebih diperhatikan dan yang perlu dipertahankan adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia, pertumbuhan ekonomi, dan lainnya.

"Maka masukkan dari semua unsur sangat saya harapkan, sehingga  terlibat dalam membangun Kecamatan Serang Barunya menjadi lebih bermakna, karena merupakan media utama konsultasi publik bagi setiap pelaku kepentingan, untuk menjalankan kualitas pembangunan desa dan kecamatan dengan prioritas dan sasaran pembangunan," jelasnya.

Lanjutnya, Jadi berdasarkan hasil musyawarah di tingkat desa terdapat kurang lebih 325 yang menjadi usulan, dan ke-325 itu mungkin akan di pilih lagi menjadi prioritas.

Untuk itu ia berharap kepada tim monitoring agar yang menjadi usulan prioritas dari Kecamatan Serang Baru di proses.

Kemudian selain yang diusulkan, dan  ada yang tidak dimasukkan dalam usulan saat ini yakni dari sektor pendidikan, tetapi sangat dibutuhkan masyarakat yakni pembangunan gedung SMA baru dan memang itu ranahnya atau kewenangan pemerintah provinsi, tetapi tolong itu diperhatikan, karena pertumbuhan masyarakat di Serang Baru begitu besar dan pesat, dan sekolah SMA hanya ada satu, jadi pembangunan SMA baru sangat dibutuhkan.

"Kemudian tentang pelebaran jalan provinsi jalan Ma'mun Nawawi, jalan utama tersebut lalulintasnya begitu padat, sehingga pelebaran jalan dan menjadi dua jalur harus segera dilakukan, untuk mengurai kemacetan. Ada jalan alternatif dari Perumahan Megaregency menuju kantor kecamatan serang baru, rusak parah, kemudian jalan tersebut jadi jalan alternatif menuju Pemda kabupaten dan Kawasan industri kota Deltamas, akan tetapi jalannya rusak parah, dan kecil mohon ada pelebaran jalan dan segera diperbaiki. Sekaligus pembangunan penerangan jalannya PJU," terangnya.

Sementara itu Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Komisi IV Dapil 1 Surohman menegaskan, perlu diketahui bahwa saat ia reses banyak aspirasi yang masuk, tentu saja yang akan kita bahas adalah usulan skala prioritas. Yang pertama adalah Jalan utama provinsi tepatnya di jalan KH Ma'mun Nawawi, dengan pelebaran jalan agar menjadi dua jalur untuk mengurai kemacetan, paling tidak dari Palem menuju eksit tol. Yang kedua jalan alternatif dari gerbang perumahan Megaregency menuju kantor kecamatan serang baru, dan Megaregency menuju kearah Kantor Pemda kabupaten bekasi dan Kawasan industri delta silicon serta kawasan industri kota Deltamas. Yang ketiga terkait SMA Negeri dan ini merupakan tugas dirinya di Komisi IV, terkait SMA Negeri baru yang dampak sosialnya sangat luar biasa, padahal untuk SMA fasos fasumnya sudah tersedia tinggal di bangun saja. 

"Ketiga usulan prioritas ini disampaikan baik dibanggar maupun di komisi IV, dan saya pun sudah sampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati Bekasi terpilih, agar usulan ini menjadi prioritas utama dan masuk dalam 100 hari program kerjanya Bupati," pungkasnya. (Agus/Manah)

Tag : No Tag

Berita Terkait