Reporter: A. Rohman
1 Tahun lalu, Dibaca : 968 kali
GARUT, Medikomonline.com
– Festival
Tunas Bahasa Ibu (FTBI) merupakan ajang lomba yang mempertandingkan beberapa
cabang sesuai dengan ciri khas daerah masing-masing. Ada yang lima cabang lomba
seperti puisi, pidato, penulisan cerpen, lawak tunggal (standup comedy)
dan mendongeng, dengan menggunakan bahasa daerah masing-masing. Akan tetapi
untuk Korwil Dinas Pendidikan kecamatan Sukawening kali ini, memperlombakan 7
kategori perlomaan dalam bahasa Sunda, juga yang berkaitan dengan kesundaan. Yaitu
ngadongeng, pupuh, ngabodor (lawak) atau standup comedy, baca tulis aksara
Sunda, nulis carpon (cerita pendek), baca puisi dalam bahasa Sunda dan biantara.
Pada hari ini FTBI
digelar kembali di wilayah Korwil Sukawening dibuka langsung oleh Korwil dinas
pendidikan Ibu Yuniarti. Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) berlangsung di SDN 1
dan 2 Pasanggrahan, kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, digelar setelah
proses pengimbasan dan sosialisasi pada guru muatan lokal budaya Korwil dinas
pendidikan dan kebudayaan kecamatan Sukawening, yang kembali melaksanakan
kegiatan FTBI secara berjenjang. Saat ini kegiatan FTBI memasuki tahap seleksi
tingkat kecamatan, dari hasil seleksi hari ini, Selasa 25 September, nantinya
akan diperlombakan ke tingkat Kabupaten.
Pada event FTBI
tingkat kecamatan Sukawening tahun 2023 ini, kuota kurang lebih 200 peserta dan
kemungkinan peserta masih bertambah yang mendaftar ke panitia. Panitia akan
menilai peserta dari keseluruhan, dan yang juara di tingkat kecamatan tiap
peserta 7 kategori yang diperlombakan akan mewakili FTBI kecamatan Sukawening
ke tingkat kabupaten yang akan dilaksanakan tanggal 05 Oktober nanti.
Korwil Dinas
Pendidikan kecamatan Sukawening Hj Yuniarti menjelaskan terkait FTBI bertujuan
untuk melestarikan Bahasa Sunda yang merupakan Bahasa ibu dalam bahasa daerah
yaitu bahasa Sunda (dalam bahasa Sunda).
Dengan tujuan demi
melestarikan bahasa ibu, (Bahasa Sunda) maka yang diperlombakan juga dalam bahasa Sunda juga yang berkaitan dengan
kesundaan, salah satunya ngadongeng, pupuh, ngabodor (lawak) atau standup comedy,
baca tulis aksara Sunda, nulis carpon (cerita pendek), baca puisi dalam bahasa
Sunda dan biantara.
“Karena kenyataan
masyarakat sekarang sudah banyak yang tidak menggunakan bahasa daerahnya dalam
keseharian berkomunikasi, baik di keluarga atau di lingkungan sendiri,” tutur
Hj. Yuniarti dalam basa Sunda.
Dikatakan, maksudnya
tidak memakai bahasa daerah dalam komunikasi sehari-hari di lingkungannya, di
daerah masing-asing, jadi tidak berbahasa Sunda yang seharusnya, tapi sudah
kebanyakan menggunakan bahasa Nasional yaitu bahasa Indonesia dalam komunikasi
sehari-harinya. Silakan buktikan keseharian di masyarakat saat ini, jadi buat
anak-anak (dalam bahasa Sunda murangkalih), susah berbasa Sunda daripada Bahasa
Indonesia.
“Mungkin ini yang
dimaksud supaya bahasa Sunda tidak punah karena bahasa Sunda salah satu bahasa
Daerah yang terancam punah. Jadi bagaimana agar bahasa Sunda yang merupakan
bahasa daerah wilayah Pasundan jangan sampai punah sehingga ke depannya anak
cucu kita tidak bisa berbahasa Sunda karena sudah tidak digunakan lagi dalam
keseharian di masyarakat, dan bagaimana caranya menyundakan orang Sunda kembali
untuk menghidari kepunahannya,” jelasnya.
Hj. Yuniarti berharap
dengan kegiatan FTBI ini, khususnya orang Sukawening bisa paseh dalam
menggunakan bahasa Sunda dalam keseharian mulai sekarang, mulai dari pergaulan
sehari-hari, dan berharap generasi sekarang dan ke depan itu betul-betul jadi
orang Sunda yang bangga menjadi orang Sunda yang berbasa Sunda.
“FTBI bukan yang
pertama kali dilaksanakan di kabupaten Garut, atau kabupaten lainnya di
Indonesia, tapi sudah tiga tahun dilaksanakan, dengan didanai oleh para kepala
sekolah dengan mengunakan dana BOS. Dari 200 peserta lomba yang ikut andil di
acara ini, dibagi berapa jumlah sekolah SD yang ada di kecamatan Sukawening,” tambah
Hj. Yuniarti. (Abdul. R)
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer