Bisnis Hijrah CEO Habbats International

Penulis: Syah Ma’mur/Editor: Dadan Supardan
4 Tahun lalu, Dibaca : 2882 kali

BANDUNG, medikomonline.com – Faisal Sardono CEO Habatts International dilahirkan di Jakarta 29 Oktober 1976. Faisal menempuh pendidikan S1-nya di Teknik Sipil ITB tahun 1993 dan pendidikan S2 jurusan bisnis sistem di Monash Univercity Melbourne Australia tahun1999 – 2000.

Suami dari Dinna Marsyityani dan ayah dari Yusuf Adli Fauzi dan Muhammad Hasan Razaqa ini menyampaikan kepada Medikom dari semenjak kuliah di ITB sudah mulai berbisnis. Bisnis yang digeluti Faisal yaitu bisnis event organizer yang pada tahun 90-an masih sangat jarang para pengusaha melirik bisnis event organizer.

Pada pertengahan tahun 90-an Faisal dan Tim Bumi Enterprise event organizernya meyelenggarakan show event musik terbesar DEWA 19 di Sasana Budaya Ganesha Bandung yang dihadiri oleh kurang lebih empat ribu Baladewa (fans DEWA 19).

Faisal mempunyai pola pandang yang sangat unik untuk jenjang karier bisnis seorang mahasiswa setelah lulus kuliah. Pola pandang Faisal jika seorang mahasiswa yang prestasinya biasa-biasa dan aktif di organisasi di masa kuliah, selepas lulus kuliah biasanya akan menjadi seorang pengusaha. Mahasiswa yang prestasinya bagus, selepas lulus biasanya akan menjadi dosen dan pekerja profesional. Pola pandang unik ini ia serap dari pengalamannya melihat teman setelah kuliah dan barkarier di bidangnya masing-masing.

Selepas lulus S1 Teknik Sipil dari ITB, orang tua Faisal yang memang sangat konsen ke pendidikan menerbangkan Faisal ke Monash Univercity Melbourne Australia untuk meneruskan jenjang pendidikan S2. Di Australia presetasi kuliah Faisal jauh lebih baik karena konsen belajar tidak terpecah dengan bisnis Faisal sangat fokus dengan pendidikan S2-nya di Monash Univercity. Proses Bisnis hijrah Faisal Sardono CEO Habbats International bisa pembaca Medikom ikuti di edisi mendatang. ***

Tag : No Tag