Bisnis Kuliner di Pangandaran Cukup Menjanjikan

Penulis: Agus Kucir/Editor: Mbayak Ginting
2 Tahun lalu, Dibaca : 922 kali

PANGANDARAN, Medikomonline.com - Jika anda berlibur berkunjung ke beberapa objek wisata yang ada di Pangandaran, namun saat di perjalanan anda merasa cape dan lapar, tak ada salahnya jika anda mampir ke salah satu rumah makan bercirikan menu masakan khas Pangandaran yakni masakan Pindang Gunung.

Selain Pindang Gunung, juga jika anda ingin merasakan makanan-makanan khas Sunda lainnya, ya jangan ragu untuk datang dan mampir ke Saung Lesehan Agus Kucir yang bertempat di Jalan Raya Pangandaran KM 25 Cimeong  Sindangwangi, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Di Saung Lesehan Agus Kucir ini, terdapat beberapa menu khas Sunda, di antaranya ada Pindang Gunung khas Pangandaran, cobek ikan, ayam penyet, menu minuman dan lain-lain.

Rumah Makan Saung Lesehan Agus Kucir di Jalan Raya Nasional Pangandaran-Banjar atau dari arah Banjar 25 km sebelum Pantai Pangandaran. (Foto: Agus Kucir)

Mila Karmila, pemilik Saung Lesehan Agus Kucir mengatakan,menu masakan andalannya itu yakni Pindang Gunung Air Tawar, Cobek Ikan Bakar Air Tawar, Ayam Penyet Ayam Kampung, dan yang lainnya.

Ia mengaku dengan tiga jenis pasakan olahannya itu sangat diminati pembeli, terutama wisatawan yang akan berkunjung ke Pangandaran.

"Tempat kami cukup strategis jika para wisatawan pada saat lelah mengantuk bisa berhenti di Saung Lesehan Agus Kucir. Apalagi Saung Lesehan Agus Kucir ini pasti akan dilewati jika ingin ke Pangandaran,” ungkap Mila.

Selain itu, katanya, Saung Lesehan Agus Kucir juga memiliki ciri bangunannya 80%  pakai bambu, hingga menjadikan tempatnya cukup nyaman dan memanjakan para tamu yang kecapean. Saung Lesehan Agus Kucir ini bangunannya bernuansakan alam perdesaan. 

Rumah Makan Saung Lesehan Agus Kucir di Jalan Raya Nasional Pangandaran-Banjar atau dari arah Banjar 25 km sebelum Pantai Pangandaran. (Foto: Agus Kucir)

Ketika ditanya omset, Mila Karmila menjelaskan, “Allhamdulillah insyaallah ke depannya akan lebih dari cukup untuk biaya hidup keluarga, sekalipun memang iya ke depannya bisnis kuliner di Pangandaran dianggap cukup menjanjikan. Meskipun kami di sini jualan bukan hanya sekedar berjualan, artinya kami kedepankan rasa masakan kulinernya dulu.”

“Biar pun murah ringan di kantong, bukan berarti masakan kuliner kami murahan, namun buat apa makanan mahal jika gak enak dimakan. Insyaallah kami berjualan amanah mengedepankan dan mempertahankan rasa, apalagi kami baru buka kembali selama pandemi Covid-19 melanda Indonesia,” katanya.

Mila Karmila juga membeberkan resep membuat Pindang Gunung. Resep Pindang Gunung khas Pangandaran Ala Agus Kucir menggunakan bumbu tradisional.

Berikut bumbu pindang gunung yang harus anda siapkan:

3 cm jahe

3 cm kunyit

1 jempol terasi

2 sdt garam/ secukupnya

Gula secukupnya

Lada secukupnya

Penyedap rasa secukupnya

3 buah cabai rawit

3 lbr daun salam

1 genggam daun kemangi

1 batang daun bawang (potong)

5 lbr daun kedondong

1 buah jeruk nipis

Berikut langkah-langkah cara pembuatan Pindang Gunung.

Cuci bersih ikan, lalu beri perasan jeruk nipis dan biarkan beberapa menit. Kemudian cuci kembali dengan air bersih dan mengalir. Tiriskan.

Haluskan semua bumbu kecuali daun salam, daun bawang, dan daun kedondong.

Rebus 500 ml air dengan api sedang.

Tumis bumbu yang telah dihaluskan hingga beraroma harum.

Jika air sudah mendidih, masukkan bumbu yang telah digongsi ke dalam air mendidih.

Kemudian masukkan ikan, daun salam, daun kedondong, dan daun bawang.

Tes rasa. Jika ikan sudah mulai matang. Matikan kompor dan angkat.

Sajikan Pindang Gunung khas Pangandaran dengan nasi hangat. 

Tag : No Tag