Penulis: Lucy/Editor: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 1539 kali
DEPOK, Medikomonline.com
- Setelah beberapa kali
melakukan konsolidasi antara Ketua Kosgoro, Gerakan Puan Maharani Nasional
(GPMN) dan Barisan Independen Nasional (BARINAS), mereka akan segera
melaksanakan deklarasi bersama mendukung salah satu calon wali kota Depok dalam
Pilkada 9 Desember 2020.
Sebagai perwujudan bentuk demokrasi, ketiga
Ormas yang mempunyai basis massa yang cukup kuat itu, tidak mau tinggal diam
dan ketinggalan dalam pesta demokrasi tanggal 9 Desember 2020 mendatang yang
memilih wali kota Depok untuk Periode 2021 - 2025.
Melalui diskusi yang panjang, karena saling
silang pendapat tentang ketokohan dan kemampuan calon, pada akhirnya dalam
perkembangan peristiwa politik akhir-akhir ini, maka karakter dan etika
kepemimpinan jadi kriteria.
Salah satu pertimbangannya, mereka bukan
memimpin umatnya, tetapi memimpin warga Depok yang sangat heterogen, bahkan
bisa dikatakan miniatur Indonesia.
"Kita telah menyatukan langkah untuk
mendukung dan mendorong salah satu calon untuk bangkit melakukan pembaharuan
untuk benahi Depok dalam segala bidang," ungkap Ningworo, inisiator
deklarasi, Sabtu (12/9/2020).
Lebih jauh Ning mengungkapkan, pilihan
dukungan ditujukan kepada calon pemimpin yang amanah dan mengakomodasi aspirasi
warga Depok.
"Kami ketiga Ormas berpendapat, sudah
tidak pada tempatnya, Depok dipimpin oleh pemimpin yang mengutamakan kelompok,
suku dan agama yang berbau nopotisme, diskriminatif dan tidak toleran di bumi
Depok ini," kata Ning lagi.
Ning menambahkan, pemimpin yang mereka
harapkan yang sudah pengalaman di pemerintahan dan seorang enterprenuer yang
mampu mendorong para pengusaha kecil, menengah dan atas saling bersinergi untuk
membenahi perekonomian Depok yang terpuruk.
"Di samping itu, beberapa program
pembangunan di Depok diperlukan sentuhan naluri pemimpin yang dapat membuka
akses pelayanan publik yang lebih cepat, tepat dan berkeadilan untuk kebutuhan
warganya," tegas Ning.
Sementara itu Mulyadi, Ketua GPMN yang sangat
konsen tentang pendidikan mengatakan, pemimpin yang diharapkan juga harus mampu
mewujudkan program wajib belajar 9 tahun dengan pola jemput bola karena
merupakan hak dan kewajiban warga.
"Banyak anak terlantar yang perlu
dilindungi. Demikian pula, para disabelitas sangat memerlukan perhatian sarana
dan prasarana pendidikan mereka," jelas Mulyadi.
Sedangkan Sutikno, Ketua Kosgoro juga
mengharapkan calon pemimpin Depok mampu mengembangkan usaha kecil menengah dan
atas yang berbasis gotong royong. Mereka bermitra saling mendukung untuk tumbuh
bersama.
Ketiga ormas ini, akan mendukung, memilih dan
memenangkan calonnya.
"Barinas, sebagai Ormas baru tetapi
kiprahnya di Pilkada Depok mempunyai basis masa yang terkonsolidasi dengan
baik," jelas Ningworo, Ketua Barinas sambil menunjukan data kelompok independen
yang dia pimpim dalam Pilkada Depok 2010. Dan telah terkonfirmasi masih setia.
Demikian pula, Sutikno, Ketua Kosgoro dan
Mulyadi, Ketua GPMN tidak diragukan jiwa nasionalis para anggotanya telah
terpanggil untuk mendukung seorang calon yang sesuai harapan.
"Deklarasi yang dicanangkan dengan tema
dukung, pilih dan menangkan diharapkan dituangkan dalam kesepakatan bersama
untuk memudahkan konsolidasi dan koordinasi program kemenangan," tutup
Ningworo.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer