Reporter: Dadan
21 Hari lalu, Dibaca : 96 kali
YOGYAKARTA, Medikomonline – PT Charoen Pokphand Indonesia, Tbk (CPI) hibahkan Kandang dan Ayam Petelur kepada Kelompok Peternak Lemah Asri Tamanmartani Kalasan Sleman pada Rabu (14/5/2025) dan Pusat Pemberdayaan Disabilitas Mitra Sejahtera Nglipar Gunungkidul, Kamis (15/5/2025).
Penyerahan dan
peresmian pengoperasian Kandang Petelor ‘Merah Putih’ di Tamanmartani ini
dilakukan oleh Presiden Direktur PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk sekaligus
Ketua Umum Charoen Pokphand Foundation Indonesia, Dr (HC) Tjiu Thomas Effendy
disaksikan Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa dan Staf Ahli Menteri Pertanian
Bidang Hilirisasi Produk Peternakan Kementrian Pertanian RI Prof Dr Ir Ali Agus
DAA DEA IPU ASEAN Eng.
Wakil Bupati
Sleman Danang Maharsa dalam sambutan menyampaikan terima kasih atas perhatian
PT Charoen Pokphand Indonesia, Tbk yang telah membantu Kelompok Peternak
Mandiri Lemah Asri berupa Kandang Petelur berikut 600 ekor ayam dan
instalasinya secara lengkap.
“Bantuan ini
sangat luar biasa karena merupakan bentuk komitmen para pemangku kepentingan
untuk mensejahterakan masyarakat. Hal yang sangat penting adalah bagaimana para
peternak ini agar lebih semangat dan terus meningkatkan produktifitasnya berkat
adanya dukungan sarana dan prasarana dari PT Charoen Pokphan Indonesia Tbk,”
ujar Danang Maharsa, Rabu (14/5/2025).
Terpisah pada
Kamis (15/5/2025) di Nglipar Gunungkidul, Presiden Direktur PT Charoen Pokphand
Indonesia Tbk, Dr (HC) Tjiu Thomas Effendy juga menyerahkan dan meresmikan
operasional Kandang Petelor Petelur Merah Putih untuk Pusat Pemberdayaan
Disabilitas Mitra Sejahtera.
Sama dengan yang
dilakukan di Sleman, di Nglipar Thomas Effendy juga meyerahkan bantuan 600 ekor
ayam petelor petelur berikut kandang dan instalasinya.
Presiden Direktur
PT Charoen Pokphan Indonesia Tbk, Dr (HC) Tjiu Thomas Effendy berharap para
penerima manfaat Kandang Petelur Merah Putih selain bisa memanfaatkan bantuan
untuk mendukung produktifitas, juga bisa menjadikannya sebagai sarana
meningkatkan pengalaman dan pembelajaran peningkatan mutu.
“PT Charoen
Pokphand Indonesi Tbk juga akan memberikan pendampingan para para penerima
bantuan CSR untuk menjamin keberhasilanya,” ujar Thomas Effendy.
Wakil Bupati
Gunungkidul Joko Parwoto SE MM dalam sambutannya di Nglipar mengapresiasi langkah PT Charoen Pokphand
Indonesia, Tbk dengan program CSR Hibah Kandang Ayam Petelur Modern ini di
wilayahnya, Gunungkidul. “CSR ini tentu akan memberi manfaat luas bagi
dunia Pendidikan tinggi bidang
Peternakan dalam UGM yang diampu Fakultas Kedokteran Hewan, sehingga ini juga
akan memberi manfaat bagi masyarakat Gunungkidul. Kami sangat percaya bahwa apa
yang diberikan Charoen Charoen Pokphand ini adalah yang terbaik dan patut
dibanggakan,” ujar Joko Parwoto.
Joko bahkan
mengungkapkan, bahwa apa yang telah dilakukan Charoen Pokphand bukan sekadar
pembangunan fisik, melainkan simbol dari kolaborasi besar antara dunia
pendidikan, industri dan masyarakat yang selaras dengan Visi Gunungkidul Raya
yang Adil, Makmur, Lestari dan Berkeadaban.
Staf Ahli Menteri
Pertanian Bidang Hilirisasi Produk Peternakan Kementrian Pertanian RI Prof Dr
Ir Ali Agus DAA DEA IPU ASEAN Eng menyambut Bahagia bahwa apa yang sudah
disaksikannya, bantuan CSR Hibah dan Pembangunan Closed House Layer FKH UGM dan
Bantuan Kandang Ayam Petelur kepada masyarakat, termasuk penyandang disabilitas
ini memiliki makna strategis sejalan dengan apa yang telah menjadi program
pemerintah dalam dunia Pendidikan, Ekonomi Kerakyatan dan Ketahanan Pangan.
Prof Dr Ir Agus
Ali mengapresiasi program Kandang Petelur Merah Putih PT Charoen Pokphand
Indonesia Tbk yang sejalan dengan komitmen pemerintah untuk memberdayakan
masyarakat di berbagai sektor guna mendukung ketahanan, termasuk ketahanan
pangan.
“Jangan biarkan
setiap jengkal tanah pun tidak digunakan untuk pertanian atau peternakan. Ini
bagaimana kita bisa mewujudkan ‘integrated farming’ optimalisasi lahan yang
disebut lahan Merah Putih.”
Di Gunungkidul, PT
Charoen Pokphand Indonesia Tbk ini juga menyerahkan hibah Kandang Petelur
Modern kepada Fakultas Kedokterah Hewan Universitas Gajahmada (UGM) Yogyakarta.
Dekan FKH UGM,
Prof drh Geguh Budipitojo dalam sambutan juga merespon positif hibah ini. Dia
bahkan menilai bantuan ini akan mendekatkan proses pembelajaran mahasiswa
dengan aktivitas industri, khususnya bidang perunggasan.
“Ini akan
memberikan gambaran nyata kepada mahasiswa terkait praktik peternakan modern.
Fasilitas ini juga akan bisa dimanfaatkan masyarakat yang ingin belajar tentang
peternakan modern,” ujar Dekan FKH UGM. @
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer