Loading

Ribuan Bansos PKH di Malangbong Tidak Cair, KPM Kecewa Ada Apa di Balik Semua Ini


Reporter: A Rohman
1 Tahun lalu, Dibaca : 675 kali


KPM

GARUT, medikomonline.comBantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Malangbong banyak yang tidak cair sehingga banyak KPM yang kecewa, sampai jumlahnya ribuan. Ada apa di balik semua ini...? KPM banyak yang resah dengan terjadinya seperti ini.

Beberapa KPM dengan tidak sengaja mengobrol bersama awak media di warung kopi, Selasa 22 Agustus menuturkan, kemungkinan hal ini disebabkan karena kurang sigapnya pemerintah desa dan pendamping PKH yang kurang respons dengan kejadian ini dan diduga ada pembiaran ketidakvalidan data KPM. “Misalnya tetangga saya sudah 2 tahun tidak menerima lagi, sampai sekarang sama sekali tidak ada kejelasan. Kasihan saya mah, saya berharap kepada pihak terkait untuk memberi kejelasan yang pasti jangan seperti ini sehingga kami banyak berharap dan mendapat kekecewaan," jelas warga yang tidak mau disebut identitasnya.

Salah seorang penerima Bansos PKH, NN merasa kecewa karena sudah hampir 2 kali pencairan Bansos PKH tetapi tidak pernah cair. 

Saat dikonfirmasi, Kusman, Kordinator PKH di kecamatan Malangbong membenarkan adanya ribuan KPM Bansos PKH yang tidak cair di kecamatan Malangbong. Ia menyebut terkait banyaknya KPM PKH yang tidak cair kalau sementara ini belum dicek, tapi sekarang sudah mulai menurun. Perdesa kurang lebih 800, pasti ada 9.800 se kecamatan sekarang penerima. Jadi perdesa sementara ada 800 sekianlah, yang paling banyak desa belum direkap.

“Pokonya tiap desa di atas 100 atau 200 lah yang bermasalah kemacetan, terjadi karena data yang tidak valid, misalnya namanya tidak cocok dengan nama di data atau beda yang lainnya, ujung-ujungnya pasti bakal begitu,” tuturnya.

Penanggulangan sementara kemarin masih otodidak, karena SDM PKT tidak ada arahan, tapi mulai tanggal 20 Februari 2023 baru SDM bisa menganalisis kendala KPM tidak cair itu kenapa itu tadi, ternyata ada kendala data yang tidak singkron dari data di KPM dan data di Capil dan dapodik.

“Saya sampaikan pada pertemuan bulanan P2 K2 dengan tim PKH hal-hal itu disampaikan ke KPM dan aparat desa terutama pak kades dan pak operator desa. Saya sudah instruksikan ke rekan SDM, jadi untuk menganalisis data KPM ketika pertemuan kelompok atau P2 K2 tiap bulan di kelompoknya masing-masing membawa data  untuk disinkronkan baik itu yang cair, untuk yang tidak sesuai, atau yang sudah punya KKS tapi tidak cair itu dilihat dan dianalisis dengan data-data yang di KPM, setelah ada titik temu kami mengindtruksikan KPM baik ke sekolah untuk sinkronisasi dapodik dan ke Capil untuk sinkronisasi data kependudukan dan sebagainya, itu memang sudah mulai dilakukan,” jelasnya.

“Alhamdulilah sudah ada perubahan, sudah ada perbaikan-perbaikan data, secara tidak langsung juga mereka mendapat lagi bantuan program keluarga harapan,” tambah Usman, Koordinator program keluarga harapan di kecamatan Malangbong, Selasa 22 Agustus 2023.

Diharapkan pihak terkait yang berkiprah di Bansos PKH untuk menyikapinya lebih lanjut agar KPM mendapat kepastian juga kejelasan kedepannya. (A. Rohman)

Tag : No Tag

Berita Terkait