Loading

Bendungan Manganti Menjadi Pilot Project Kementerian PUPR Program UPI


Jurnalis : Herz_Cms
1 Tahun lalu, Dibaca : 1276 kali


Kepala BBWS Citanduy, H. Bambang Hidayah, ME didampingi Kabid KPISDA, Gandes Sawitri (Foto: Herz_Cms)

CIAMIS, Medikomonline.com - Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy yang beralamat di Kota Banjar, Propinsi Jawa Barat meresmikan Kantor Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) Daerah Irigasi (DI) Manganti sebagai pilot project percontohan Kementerian PUPR bidang Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air dengan dipusatkan di kawasan perkantoran/rumah dinas Bendungan Manganti, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Propinsi Jawa Barat, Selasa (07/6/2022).

Peresmian kantor UPI itu dihadiri langsung dari Kementerian PUPR bagian Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air (SDA) diikuti para steak holder bidang pengairan/PSDA Propinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah juga hadir para Kepala Bidang SDA dari Pemerintah Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Cilacap serta seluruh staf jajaran BBWS Citanduy hampir turun semua sebagai panitia pelaksana.

Acara berjalan meriah diiringi penampilan tari ular – ularan memanjang sebagai khas adat wilayah sungai Citanduy juga hiburan lainnya. 

Foto ; Tari Ular – Ularan Sebagai Khas Adat Wilayah Sungai Citanduy. (Foto; Herz_Cms)

Kepala BBWS Citanduy, H. Bambang Hidayah, ME usai gelaran acara kepada Medikomonline.com menjelaskan, kalau Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) DI Manganti ini merupakan pilot project percontohan langsung dari Kementerian PUPR bidang Ditjen PSDA.

Baginya tentu ini sangatlah bersyukur, bahagia sekaligus berterima kasih sekali kepada Kementerian PUPR yang memberikan kepercayaan pilot project yang bagus ini kepada kami.

“Kenapa demikian, karena dengan adanya kepercayaan atau menunjuk langsung dari Kementerian PUPR ke kami terkait pilot project percontohan UPI, nantinya dapat meningkatkan hasil produksi dari para petani dan mampu menopang terhadap ketahanan pangan nasional,”ujar Bambang Hidayah.

“Sengaja kami meresmikan program Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) disini di areal perumahan/perkantoran di dekat Bendungan Manganti ini sebagai pusat nantinya program UPI dari Kementerian ini fokus selain dekat dengan nama yakni Jaringan Irigasi/DI Manganti juga kami mengoptimalkan peekantoran/rumah dinas yang ada.

Kantor yang kami pakai atau kami resmikan ini sebetulnya sudah berjalan sejak tahun kemarin sudah operasional. Namun kita rehabilitasi rumah-rumah lama jadi gedung UPI, nantinya jadi tempat koordinasi/wadah berkumpulnya para petani/kelompok tani, bagian irigasi, segala macam, baik itu pengamatnya, jurunya, kalau ada sesuatu nantinya disini ruang koordinasinya.

Juga disini nantinya ada pengurus-pengurus khusus, ada ketua, pembantu ketua, ketua tim-tim yang lainnya hingga ke bawahnya juga ada orang-orang,”imbuhnya.

Masih dari Bambang Hidayah, “Kami ditunjuk sebagai wilayah percontohan agar terbangunnya pelaksanaan Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) yang terintegritas, terpadu, efektif dan efisien pada pengelolaan irigasi dan nantinya juga melibatkan partisipasi para steak holder bidang pengairan yang ada.

Harapannya tentu kantor Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) ini nantinya bisa berjalan dengan baik. Kenapa baik, karena pada pola program UPI disini sangatlah baik dalam mengelola irigasi Manganti yang merata. Sehingga ada apa – apa, pesan atau sesuatu yang diinginkan semua pihak dapat terlaksana dengan baik.

Ditekankan, Bambang Hidayah, bahwa pada program UPI ini sebenarnya ada penekanan pada sistem pola partisipatif yakni melibatkan tiga pilar diantaranya orang – orang PSDA dari Kabupaten/Pemda setempat atau Pengamat Air, orang Pertanian (penyuluh) juga para kelompok tani yang ada.

Disini nanti akan terintegratif, terpadu, bagaimana caranya mengelola air irigasi yang efektif, efisien, dan berkesinambungan,”ungkapnya.

“Sebagaimana kita ketahui, Sungai Citanduy wilayah Manganti ini saja karang lebih mengairi dua puluh enam ribu (26) ribuan hektar areal persawahan. Jawa Tengah terbanyak sekitar dua puluh empat (24) ribu hektar areal sawah sisanya masuk Jawa Barat yakni Kabupaten Ciamis dan Pangandaran, Propinsi Jawa Barat.

Nantinya pun di kantor ini kami utus bidang Operasional dan Pemeliharaan (OP) sebagai sektoral atau subkoordinatornya di sini. Jadi yang melaksanakan ini nantinya bidang OP sektoral BBWS Citanduy dan dibantu oleh tenaga-tenaga ahli khusus yang kita rekrut,” tutupnya.

Tag : No Tag

Berita Terkait