Penulis: IthinK
8 Bulan lalu, Dibaca : 509 kali
BANDUNG, Medikomonline.com
- Aliansi Rakyat Menggugat meragukan
kualitas pekerjaan aspal hotmix yang dilaksanakan oleh PT. Fauzan Putra Perkasa
dalam Proyek Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya
tahun anggaran 2023.
Keraguan kualitas pekerjaan aspal
ini didasarkan pada hasil pantauan Tim Invetigasasi Aliansi Rakyat Menggugat di
lokasi Proyek Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya
bahwa ditemukan aspal cepat sekali mengalami kerusakan. Kondisi aspal banyak
yang retak dan berlubang.
Berdasarkan
pengamatan Tim Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan
Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada tanggal 22 Desember 2023, ditemukan
banyak aspal jalan yang retak dan
berlubang.
Kerusakan aspal ini tidak ada pemeliharaan atau perbaikan. (Foto: Medikom)
“Kualitas pekerjaan aspal hotmix dalam Proyek Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas
Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya yang dikerjakan oleh PT. Fauzan Putra
Perkasa cepat sekali rusak. Sebelum marka jalan dipasang, aspal sudah mulai
retak pada bulan Juli 2023. Di akhir Desember 2023, aspal banyak yang rusak
retak dan berlubang,” kata Ketua Umum Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) Furqon
Mujahid Bangun dalam keterangan persnya kepada Medikom, Jumat (26/01/2024).
Mujahid lebih jauh menjelaskan,
penyebab aspal yang cepat rusak ini harus diungkap dengan tuntas dan transparan
oleh UPTD
Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah Pelayanan IV, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang
Provinsi Jawa Barat.
Berdasarkan
pengamatan Tim Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan
Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada tanggal 22 Desember 2023, ditemukan
banyak aspal jalan yang retak dan
berlubang.
Kerusakan aspal ini tidak ada pemeliharaan atau perbaikan. (Foto: Medikom)
“Karena kerusakan aspal
jalan yang cepat terjadi ini merugikan kenyamananan masyarakat pengguna jalan
dan juga berpotensi merugikan keuangan negara,” tegas Mujahid yang dikenal
sebagai aktivis antikorupsi ini.
Berkaitan dengan potensi
kerugian keuangan negara dalam kasus aspal rusak yang cepat ruak dalam Pekerjaan
Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya, Mujahid
menegaskan, ARM mendesak Kejaksaan Agung
(Kejagung) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera memeriksa Proyek
Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya ini.
Berdasarkan
pengamatan Tim Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan
Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada tanggal 22 Desember 2023, ditemukan
banyak aspal jalan yang retak dan
berlubang.
Kerusakan aspal ini tidak ada pemeliharaan atau perbaikan. (Foto: Medikom)
“ARM telah menyiapkan data temuan
kerusakan jalan yang berpotensi merugikan keuangan negara ini. Kami siap
melaporkannya kepada Kejagung dan KPK sebagai bentuk kepedulian terhadap
penggunaan anggaraan negara yang efektif dan efesien,” ungkap Mujahid.
Berdasarkan
pengamatan Tim Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan
Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada tanggal 22 Desember 2023, ditemukan
banyak aspal jalan yang retak dan
berlubang.
Kerusakan aspal ini tidak ada pemeliharaan atau perbaikan. (Foto: Medikom)
Lanjut Mujahid, kasus kerusakan
aspal jalan yang cepat terjadi ini juga harus menjadi perhatian Pokja Pemilihan
Barang dan Jasa di Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretaria Daerah Provinsi
Jawa Barat agar menjadi peringatan untuk penyedia jasa yang pekerjaannya kurang
berkualitas. “Kondisi ini perlu dipertimbangkan dalam pemilihan penyedia untuk
pengadaan barang dan jasa tahun anggaraan 2024,” tegas Mujahid lagi.
Sebagaimana diketahui, Paket Pekerjaan
Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya tersebut dikerjakan
oleh penyedia jasa PT. Fauzan Putra Perkasa dengan nilai kontrak sebesar
Rp6.737.519.190,-.
Berdasarkan pantauan Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan
Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada
tanggal 01 Juli 2023, aspal hotmix jalan sudah mulai banyak yang retak sebelum
dipasang marka jalan. (Foto: Medikom)
Mujahid juga mengungkapkan, PT.
Fauzan Putra Perkasa pada tahun anggaran 2023 memenangkan banyak paket pekerjaan pemeliharaan berkala
jalan pada Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat. “Tapi
berdasarkan pantauan ARM di lapangan, proyek pemeliharaan jalan tersebut cepat
mengalamai kerusakan. Ada apa di balik ini semuanya?” tanya Mujahid heran.
Sementara berdasarkan
pantauan Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan
Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada
tanggal 01 Juli 2023, aspal hotmix jalan sudah mulai banyak yang retak sebelum
dipasang marka jalan.
Kemudian
pada tanggal 22 Desember 2023, Tim
Redaksi Medikom menemukan banyak aspal hotmix jalan yang retak dan berlubang di
lokasi Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts.
Garut/Tasikmalaya. Kerusakan aspal ini tidak ada pemeliharaan atau perbaikan.
Berdasarkan pantauan Redaksi Medikom di lokasi Pekerjaan
Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya pada
tanggal 01 Juli 2023, aspal hotmix jalan sudah mulai banyak yang retak sebelum
dipasang marka jalan. (Foto: Medikom)
Redaksi
Medikom juga
telah mengkonfirmasi temuan kerusakan aspal hotmix jalan di lokasi Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas
Jalan Garut - Bts. Garut/Tasikmalaya kepada Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi
Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono pada tanggal 08 Januari 2024 lalu.
Tetapi hingga saat ini tidak ada tanggapan atau pun
penjelasan dari pihak Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi
Jawa Barat. (IthinK)
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer