Penulis: Tekwasi/Editor: Mbayak Ginting
3 Tahun lalu, Dibaca : 1310 kali
KARO, Medikomonline.com - Ruas Jalan Jahe
Tanah Karo banyak mengalami kerusakan. Kondisi aspal badan jalan banyak
berlubang.
Jalan Jahe Tanah Karo ini merupakan salah
satu akses utama yang menghubungkan Kabupaten Karo dengan Kabupaten Langkat.
Berdasarkan pantauan Tim Medikomonline di
lapangan, Selasa (15/8/2021), Jalan Jahe Tanah Karo yang berada di bawah
tanggung jawab Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Utara, kondisi
jalannya banyak yang berlubang dan
terkesan kurang dirawat.
Hasil konfirmasi wartawan kepada Sartono
Sitepu, Kasi Pemeliharaan pada Balai UPT Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi
Sumut di Kabanjahe, Kamis (17/06/2021)
pukul 13.20 WIB mengatakan, kondisi Jalan Jahe Karo selama beberapa tahun ini
belum ada peningkatan dari sisi
kapasitas.
“Kita hanya melakukan perawatan setiap tahunnya, namun untuk saat ini kita
baru melaksanakan pembabatan di pinggir kiri kanan jalan,” ujar Sitepu.
Ketika ditanya apakah pada tahun anggaran
2021 bisa dilaksanakan perbaikan jalan, Sitepu menjelaskan, jika tidak ada
pemotongan anggaran karena Covid-19, akan dilakukan perbaikan jalan.
“Ya, jika tidak ada sesuatu hal yang membuat
ini terkendala atau disebabkan karena pandemi Covid-19 dana dipotong, kita akan laksanakan,” ujarnya.
Sitepu juga menjelaskan, perawatan rutin juga
dilakukan setiap tahun. “Ya, setiap tahun kita laksanakan (perawatan-red). Bisa
anda lihat badan jalan yang pernah ditambal itu bentuk-bentuk perawatan yang
kita laksanakan di tahun-tahun sebelum,” katanya lagi.
Jalan Jahe Karo ini merupakan salah satu ruas
jalan yang sangat penting bagi masyarakat
di Kabupaten Karo dan Langkat karena sebagai jalan alternatif untuk menghindari
kemacetan yang terjadi di Jalan Nasional Medan - Kabanjahe.
Hasil investigasi Medikomonline di Jalan Jahe
Karo ini, sarana prasaran jalan lain seperti penerangan jalan umum (PJU) belum
ada. Berdasarkan penuturan masyarakat, bermarga Sembiring, PJU ini sangat
diperlukan supaya masyarakat yang
melintas merasa nyaman.
“Jangan seperti saat ini, jalan berlobang
penerangan jalan tak ada. Situasi menjadi gelap gulita dan menyeramkan,” kata
Sembiring.
Ia berharap Pemerintah Provinsi Sumatra Utara
segera membenahi kerusakan jalan dan
memasang saran PJU Jalan Jahe Tanah Karo. (Tekwasi)
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer