Penulis: IthinK
8 Bulan lalu, Dibaca : 521 kali
BANDUNG, Medikomonline.com –
Satuan Kerja Pelaksanaan
Jalan Nasional (PJN) Wilayah V Provinsi Jawa Barat, Balai Besar Pelaksanaan
Jalan Nasional DKI Jakarta - Jawa Barat melaksanakan paket pekerjaan E-Katalog
Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur Tahun Anggaran 2023.
Paket E-Katalog Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur ini dilaksanakan oleh penyedia jasa PT. Bengkel
Konstruksi Mandiri dengan nilai kontrak Rp.14.944.393.800,00.
Berdasarkan pengamatan Tim
Redaksi Medikom pada tanggal 24 Februari 2024 di lokasi proyek Preservasi
Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur, ditemukan longsoran pekerjaan Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur hanya ditangani dengan bambu dan karung pasir sehingga
daya tahan penanganan longsoran tersebut tidak maksimal.
Selain itu, para pekerja juga tampak masih melaksanakan pekerjaan di
lokasi Preservasi Jalan
Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur yang menunjukkan bahwa pekerjaan belum selesai pada tanggal 24 Februari 2024.
Masih di ruas Jalan Mengker
Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur, ditemukan banyak kerusakan jalan yang tidak ditangani dalam Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur.
Longsoran Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur hanya ditangani dengan bambu dan karung pasir oleh Satker PJN Wilayah V Provinsi Jawa Barat. (Foto; Medikom)
Penanganan longsoran Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur yang hanya ditangani dengan bambu dan karung pasir
juga mendapatkan tanggapan dari masyarakat pengguna jalan tersebut.
“Harusnya longsoran itu jangan ditangani menggunakan bambu dan karung
pasir karena daya tahannya tidak kuat. Pemerintah harusnya serius menangani
longsoran jalan ini (Jalan Mengker
Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur-red),” ungkap Ade kepada Medikom di lokasi Jalan
Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur pada tanggal 24 Februari 2024 lalu.
Dedi juga menyayangkan pemerintah yang hanya menggunakan bambu dan karung pasir dalam penanganan longsoran Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur ini. “Bambu dan karung
pasir itu tidak akan kuat dalam penanganan longsoran ini. Itu kesannya
pemerintah tidak serius menangani longsoran jalan ini,” kata Dedi kepada Medikom di lokasi Jalan Mengker Gunung
Batu/Bts. Kab. Cianjur pada tanggal 24 Februari 2024 lalu.
Permasalahan yang ditemukan dalam Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur telah
dikonfirmasi Medikom kepada Kepala Balai Besar Pelaksanaan
Jalan Nasional DKI Jakarta - Jawa Barat Cq. Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah V
Provinsi Jawa Barat pada tanggal 07 Maret 2024 lalu.
Para pekerja tampak
masih melaksanakan pekerjaan di lokasi Preservasi Jalan
Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur pada tanggal 24 Februari
2024. (Foto: Medikom)
Sampai saat ini tidak ada tanggapan atau jawaban dari Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan
Nasional Wilayah V Provinsi Jawa Barat maupun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
yang menangani Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur tersebut.
Sementara penyedia jasa PT. Bengkel Konstruksi Mandiri selaku pelaksana Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur pada hari Kamis, 21 Maret 2024 memberikan tanggapan atas surat
konfirmasi Medikom terkait Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur tersebut.
Edy Priyadi Wijaya selaku Direktur PT. Bengkel Konstruksi Mandiri menjelaskan, curah
hujan yang tinggi di bulan Januari – Februari tahun 2024 di loksi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur,
mendapat informasi dari warga tanggal 28 Januari 2024 sekitar pukul 20.30
WIB terjadi longsoran sepanjang 25 meter
dengan kedalaman jurang 35 meter di Jalan Mengker
Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur, tepatnya di Sta. 32+425 kiri.
“Dengan kejadian longsor tersebut, kita dari PT. Bengkel
Konstruksi menangani menangani sementara untuk meminimalisir longsoran tambah
parah. Maka ditangani sementara pakai Sand
Bag dengan cerucuk bambu, dan untuk meminimalisir pengendara masuk ke
jurang maka itu kita pasang rel pengaman,” kata Edy.
Edy menambahkan, longsor terjadi setelah pekerjaan selesai
(di luar kontrak) Paket E-Katalog
Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur.
Terkait dengan para pekerja yang sedang aktivitas di lokasi
Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kabupaten Cianjur, tanggal 24 Februari 2024, Edy
menjelaskan, itu para pekerja yang mengerjakan villa warga.
Namun berdasarkan pantauan Medikom di lokasi poyek, para
pekerja tersebut tidak mengerjakan villa warga, tetapi bekerja di lokasi Proyek Preservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur.
Masih kata Edy, banyaknya kerusakan jalan di ruas Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab. Cianjur yang tidak ditangani, karena di luar penangananPreservasi Jalan Mengker Gunung Batu/Bts. Kab.
Cianjur. (IthinK)
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer