Loading

Dandim Ciamis Ingatkan, Tidak Ada Pungutan Apapun Pada Program MBG


Penulis: Herz.Cms
22 Hari lalu, Dibaca : 137 kali


Dandim 0613 Ciamis, Letkol. Infantri, Afiid Cahyono, Senin (13/1/2025) kepada wartawan.

CIAMIS, Medikomonline.com Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak dibenarkan jika ada pihak yang berdalih dan menjanjikan ke para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bisa menjadi mitra (dapur gizi) atau suplay bahan pangan MBG nantinya. 

Hal itu disampaikan, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0613 Kabupaten Ciamis Jawa Barat, Letnan Kolonel, Infantri, Afiid Cahyono, Senin (13/1/2025) disela kegiatan lounching perdana MBG di SDN 1 Banjarsari Ciamis. 

Dirinya terkaget-kaget ada oknum yang memanfaatkan situasi program sebaik ini. Padahal program MBG ini tujuannya untuk kebaikan bersama. 

Mendengar informasi tersebut, dirinya sudah berkordinasi dengan pihak Kapolres untuk menelusuri kebenaran informasi tersebut. 

"Dan meminta ke Kapolres untuk bisa sesegera mungkin menangkap pelaku oknum yang diduga dapat merugikan banyak pihak, "katanya. 

Dandim menghimbau kepada masyarakat khususnya para pelaku UMKM, jangan mudah tergiur oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dengan dalih dan mernjanjikan bisa menjadi mitra atau suplay program MBG yang ujungnya dimintai uang (pungutan).  

"Jelas itu tidak dibenarkan, jika ada pungutan uang dengan dalih dijanjikan ke para pelaku UMKM atau siapapun bisa menjadi mitra atau suplai bahan kebutuhan pangan pada program MBG, "tegasnya. 

"Dandim menyarankan, lebih baik para pelaku usaha/UMKM menghubungi mitra agar bisa masuk menjadi penyuplai bahan pangan misalnya. Namun nanti disana ada mekanismenya, "ujarnya. 

Lebih lanjut, Dandim menyampaikan, hasil konfirmasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN), sejauh ini tidak ada hal-hal yang demikian (pungutan). Semua murni gratis, jadi tidak ada pungutan seperti itu. 

"Untuk menjadi mitra, menurut BGN ada tiga mekanisme, pertama, BGN bekerjasama dengan mitra. Seprti yang terjadi saat ini sedang berjalan di Banjarsari Ciamis ini, "terangnya. 

Kedua, BGN bekerjasama dengan instansi. Intansi disini bisa Pemerintah Daerah, TNI atau Polri. Tetapi ini belum digunakan. 

Ketiga, BGN langsung yang mengelola. Nantinya, BGN akan membeli tanah, membangun dan mengoprasikan dapurnya sendiri. Namun ketegori ini pun sama belum dilaksanakan, "pungkasnya.

Tag : No Tag

Berita Terkait