Loading

Jawa Barat Terapkan Lima Prinsip Penanggulangan COVID-19


Penulis: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 888 kali


Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang juga Ketua Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar. (Foto: Ist)

BANDUNG, Medikomonline.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil sekaligus Ketua Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar membahas peran penting Puskesmas dalam menanggulangi pandemi COVID-19 di Jabar.

Ridwan Kamil menyampaikan peran penting Puskesmas ini saat mengikuti expert briefings bersama Diah Satyani Saminarsih (Senior Advisor WHO) dan Prof Dr dr Akmal Taher SpU(K) (Guru Besar UI) melalui konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (20/10/20). 

Gubernur mengatakan, reformasi puskesmas perlu dilakukan agar kesehatan masyarakat dapat dilayani lebih baik.

Sementara itu, guru besar Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. dr. Akmal Taher, SpU(K) mengatakan akan mengusulkan pelaksanaan tracing dan testing di puskesmas.

Akmal Taher mencontohkan, puskesmas memiliki peran krusial dalam penanganan pandemi COVID-19 di Thailand. Akmal mengatakan, Thailand memiliki sekitar 10 ribu puskesmas untuk 70 ribu penduduk. Sementara Indonesia memiliki 10.300 puskesmas untuk 260 juta penduduk.

"(Puskesmas) itu kekuatan kenapa mereka (Thailand) bisa mencegah dan mendeteksi dini COVID-19. Mereka istilahkan puskesmas mereka punya kemampuan untuk mencegah (COVID-19)," tutur Akmal.

"Jadi kami usulkan tracing dan testing dilakukan di puskesmas, karena kita belum memanfaatkannya. Apalagi jika kita ingin mempertahankan pelayanan dasar kesehatan," tambahnya.

Menurut Senior Advisor WHO asal Indonesia, Diah Satyani Saminarsih, puskesmas adalah kunci untuk mengendalikan pandemi dari hulu karena memiliki jejaring yang sangat luas.

"Investasi di puskesmas, layanan kesehatan dasar, akan menopang kesehatan suatu negara," ujar Diah.

Diah pun menyarankan agar pemerintah bisa mengoptimalkan peran strategis puskesmas dalam penanganan COVID-19. 

Tag : No Tag

Berita Terkait