Reporter: Yonif - Editor: Sandi Lesmana Jaya
9 Bulan lalu, Dibaca : 279 kali
INDRAMAYU, Medikomonline.com - Pemerintah
Kabupaten Indramayu menempatkan petugas kesehatan untuk memberikan pelayanan
secara paripurna kepada pekerja paruh waktu yang bertugas melakukan penyortiran
dan pelipatan surat suara di dua gudang penyimpanan KPUD Kabupaten Indramayu di
desa Langut Kecamatan Lohbener dan Desa Widasari Kecamatan Widasari.
Layanan
kesehatan yang diberikan sejak tanggal 8 Januari hingga 18 Januari 2024 ini
meliputi pemeriksaan suhu badan, pemeriksaan tekanan darah hingga pemberian
layanan kesehatan lainnya.
Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten Indramayu Dr H Wawan Ridwan mengatakan layanan kesehatan di
dua gudang ini diberikan kepada seluruh petugas sortir dan petugas pelipatan
sebelum melakukan aktivitas dan saat selesai melakukan aktivitas. Pemeriksaan
kesehatan meliputi pemeriksaan suhu tubuh, pemeriksaan tekanan darah dan
pelayanan farmasi.
"Ini
merupakan bentuk kepedulian ibu bupati Indramayu Hj Nina Agustina kepada
masyarakat yang ikut serta untuk dilibatkan dalam tugas pelipatan dan
penyortiran surat suara," jelas Wawan Ridwan, Senin(14/1).
Menurut
Wawan, langkah ini diambil oleh Pemkab Indramayu untuk mengantisipasi
terjadinya peristiwa kedaruratan sehingga perlu untuk menempatkan petugas medis
berikut sarananya seperti ambulans di dua gudang penyimpanan surat suara KPUD
Kabupaten Indramayu.
Wawan
merinci, kelelahan dan dehidrasi ini yang akan petugas medis antisipasi
sehingga para pekerja paruh waktu ini bekerja dalam kondisi kesehatan yang
baik.
"Kita
sudah terapkan prosedur penanganan kedaruratan bilamana ada pekerja pelipatan
yang mengalami hal tersebut," jelas Wawan.
Sementara,
Kepala Puskesmas Kiajaran Wetan Dr Yulis Susanto mengatakan dua petugas
kesehatan yang ditempatkan di gudang penyimpanan KPUD Kabupaten Indramayu di
desa Langut, melakukan skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) kepada seluruh
pekerja paruh waktu tersebut.
"Kita
standby kan dua perawat dan satu unit ambulans di gudang Langut. Rata rata
keluhan mereka kelelahan, flu, dan kepanasan sehingga kita berikan obat yang
dapat meringankan aktivitasnya," kata Dr Yulis Susanto.
Yulis
menjelaskan hingga sepekan digelar kegiatan pelipatan dan penyortiran oleh KPUD
Indramayu, belum ada satupun pekerja yang dirujuk ke rumah sakit.
"Kita
harus siagakan perawat untuk memantau kesehatan pekerja paruh waktu itu. Jangan
sampai ada yang sakit serius. Ini bentuk kepedulian Pemkab Indramayu dan bupati
dalam menjaga kesehatan rakyatnya," tutur Dr Yulis.
Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu menurunkan 700 orang untuk proses
sortir dan lipat surat suara yang akan dipergunakan untuk pemilu 2024.
Proses sorlip
selama sepuluh hari ini sudah dimulai sejak tanggal 8 Januari hingga tanggal 18
Januari 2024. Jumlah surat suara lima jenis yang disortir dan dilipat sebanyak
7.020.560 lembar (YF)
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer