Penulis: Deni Setiawan/Editor: Dadan Supardan
4 Tahun lalu, Dibaca : 1304 kali
JAKARTA, Medikomonline – Dewan Pengurus
Nasional Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPN-PPWI) sepertinya dalam beberapa
pekan ini akan selalu rutin mengadakan Diklat Jurnalistik Online (DJO). Hal
tersebut tak lain guna melahirkan wartawan dan pewarta warga yang profesional
dalam menulis serta menyajikan informasi kepada masyarakat secara umum.
Diklat Jurnalistik Online pertama Indonesia diinisiatorkan
oleh Ketua Umum PPWI Nasional, Wilson Lalengke S.Pd, M.Sc, MA yang merupakan
lulusan 3 Universitas Eropa dan jebolan Lemhannas RI Tahun 2012. Kegiatan
Diklat Jurnalistik yang diadakan oleh DPN-PPWI untuk kesekian kalinya ini,
dalam rangka mendukung imbauan dari pemerintah agar tetap di rumah saja.
Mengisi masa karantina stay at home di tengah pandemi Covid-19 (Corona).
Kegiatan Diklat Jurnalistik Online ini tampaknya banyak
disambut positif bagi Wartawan dan Pewarta Warga. Hal itu terlihat program yang
digagas oleh PPWI Pusat tersebut begitu antusias diikuti peserta dari berbagai
wilayah di Indonesia. Adapun peserta yang mengikuti, Diklat Jurnalistik secara
online ini sebagian besar terdiri dari Wartawan dan Pewarta Warga.
Peserta yang memperoleh Sertifikat Diklat Jurnalistik Online
diperkirakan telah mencapai ratusan. Dalam hitungan belum cukup sebulan, sedangkan
untuk peserta penerima award/penghargaan dari PPWI Pusat masih terhitung
puluhan orang saja. Setiap Classroom Diklat Jurnalistik Online berjumlah 15
sampai dengan 20 peserta. Tujuannya tak lain agar para peserta mendapatkan
bimbingan dan pelatihan yang maksimal dari narasumber/trainer yang telah teruji
dan ahli di bidangnya.
Tak cukup sampai disitu, DPN PPWI kembali membuat terobosan
baru. Donasi yang awalnya Rp 100.000, dan dikirim ke rekening PPWI Pusat, bagi
peserta yang ingin mengikuti Diklat Jurnalistik selama tiga hari. Nantinya
donasi tersebut akan disumbangkan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan
akibat terdampak dari Covid-19.
Pada Diklat yang dilaksanakan terhitung dari hari Minggu 17
Mei, sampai dengan Selasa 19, Mei 2020 bisa dikatakan "gratis". Pasalnya
peserta yang mengikuti Diklat Jurnalistik yang awalnya mendonasi sebesar Rp
100.000, diberikan kebebasan untuk mendonatur siapa saja yang dianggap
membutuhkan bisa dengan keluarga, kerabat terdekat dan tetangga.
Donasi sejumlah Rp 100.000, bisa dengan uang tunai maupun
sembako senilai donasi tersebut, lalu dilampirkan berikut bukti-bukti jika
telah mendonasi. Agar peserta segera didata dan dimasukkan kedalam classroom
Diklat Jurnalistik. ***
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer