Loading

Sumedang Masih Kaji New Normal di Sekolah, Tetap Online atau Tidak


Penulis: Nanang/Editor: Mbayak Ginting
4 Tahun lalu, Dibaca : 1178 kali


Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir

SUMEDANG, Medikomonline.com - Pemerintah Kabupaten Sumedang masih akan mengkaji secara serius pembahasan New Normal untuk pendidikan. Pasalnya,pemerintah khwatir dengan dibukanya sekolah, tidak dapat mengendalikan untuk tidak berkerumun.

“Untuk sekolah kami masih kaji,ada bebrapa alternatif  Dinas Pendidikan,yang jelas sekolah mulai masuk  13 Juli. Tapi 13 Juli ini belum tentu masuk kelas juga, ujar Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, usai menggelar rapat bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Pendopo Induk Pusat Pemerintahan Kabupaten Sumedang.

Lanjut Dony, sekarang masih dikaji, apakah mau tetap online, apakah mau masuk kelas. “Masih dikaji secara matang. Karena kami khwatir sekolah ini dibuka, anak-anak akan sulit  juga untuk tidak berkurumun. Jadi  belum tentu masuk, belum tentu tidak. Kami masih kaji, karena masih lama, ada waktu untuk tatahar sampai 13 Juli,” tandasnya.

Selain itu, pihaknya menghimbau pada masyarakat Sumedang agar bisa menjadi bagian untuk dapat menyosialisasikan ke publik, berkaitan dengan protokol kesehatan. “Dan saya pun tadi meminta beberapa masjid sebelum  adzan itu mengumumkan,” kata Bupati.

Dalam rangka menjaga keselamatan dalam masa pendemi ini, pertama pakai masker, kedua juga jarak, ketiga sering cuci tangan pakai sabun, keempat hindari kerumunan. “Itu terus menerus minta digunakan pada masyarakat karena itu lah inti new normal,” pungkasnya.

Tag : No Tag

Berita Terkait