Penulis: Agus Nuryadin/Manah Sudarsih/Editor: Dadan Supardan
3 Tahun lalu, Dibaca : 985 kali
CIKARANG PUSAT, Medikomonline.com - Tak kunjung dibangun gedung SMPN 3
Bojongmangu, Ketua Komite sekolah bersama Plt Kepala SMPN 3 Bojongmangu dan
guru serta tokoh pemuda langsung audensi dengan Komisi III DPRD Kabupaten
Bekasi. Adanya audensi tersebut, dikarenakan setiap diusulkan melalui
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan selalu kandas, walaupun
anggaran untuk pembangunan gedung SMPN 3 Bojongmangu telah tercantum di draf,
tapi selalu hilang.
Ketua Komite SMPN 3 Bojongmangu, Ondang Donald mengatakan kehadirannya bersama Plt Kepala SMPN 3 Bojongmangu dan guru dengan Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi untuk menanyakan terkait pembangunan gedung SMPN 3 Bojongmangu yang sampai saat ini tidak juga kunjung terealisasi.
Ketua Komite SMPN 3
Bojongmangu Ondang Donald memberikan keterangan kepada awak media usai audensi.
(AGUS NURYADIN/MEDIKOMONLINE.COM)
"Bayangkan
permohonan pengusulan pembangunan SMPN 3 Bojongmangu itu sejak tahun 2011,
berbagai cara sudah di usulkan baik melalui aspirasi dewan, musrenbang, dan
lainnya selalu terhambat yang namanya ini dan itu," ungkap dia yang diwawancarai
usai rapat di Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, kamis (24/03/2022)
Menurut Donald, kendala awalnya adalah di masalah lahan di mana sebelumnya akan dibangun SMPN 3 tersebut di Tanah Kas Desa (TKD), namun terbentur dengan aturan yang berlaku. Maka pada akhirnya pihaknya mengajukan pengadaan lahan sekitar tahun 2019 untuk pengajuan kembali pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) nya.
Padahal SMPN 3
Bojongmangu tersebut telah meluluskan delapan angkatan dari lulusan tahun 2014
sampai sekarang. Sayangnya sampai saat ini SMPN 3 Bojongmangu masih numpang di
SDN Sukabungah 01, dengan jumlah siswa 152, 13 guru dan satu Plt Kepala
sekolah.
"Kami
kebingunggan harus ke mana?, sehingga kami menyurati komisi III untuk di
fasilitasi dan di bantu. Saking bingungnya, karena hasil musrenbang selalu di
patahkan dan akhirnya audiensi dengan komisi III," lanjut dia.
Jadi hasil dari pada
audiensi ini, papar pria yang pernah menjabat sebagai Ketua di Panwaslu
Kabupaten Bekasi periode 2017, menyebut pada akhirnya pihaknya mengajukan
kembali permohonan pembangunan USB SMPN 3 Bojongmangu di tahun 2022 untuk di
dorong oleh komisi III.
Selanjutnya
pembangunan tersebut akan di prioritaskan di tahun 2023, dan sekarang sudah
mulai ada titik terang terhadap kejelasan pembangunan USB yang sekian lama di
usulkan bisa terealisasi.
"Mudah mudahan
apa yang di harapkan warga Bojongmangu memiliki USB SMPN 3 sudah terealisasi.
Setidak tidaknya 2023 sudah ada pembangunannya."
Ketua Komisi III DPRD
Kabupaten Bekasi Helmi menegaskan, dalam audensi ini dewan bisa lebih jelas,
tentang permasalahan pembangunan gedung SMPN 3 Bojongmangu yang sampai saat ini
belum direalisasikan.
Setelah pihak Komisi
III mendengarkan permasalahannya, maka sepakat dan diambil kesimpulan agar
pembangunan SMPN 3 dibangun tahun depan, dewan siap mengawal dari pengganggaran
sampai realisasi pembangunannya.
"Alhamdulillah hasil
dari audensi ini, dibuatkan berita acara untuk pembangunan SMPN 3 Bojongmangu,
dan menjadi skala prioritas di tahun 2023, dan kami siap mendorong untuk
pembangunan tahun 2022 adalah Cut and Fill dulu, agar saat pelaksanaan kegiatan
pembangunan ditahun 2023 betul-betul siap," tutupnya.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer