Kisah Balik Kesuksesan Bapak Marto Susanto Pembuat Masjid Senilai Rp. 3,5 Milyar di Manganti

Penulis: Herz_Cms
1 Tahun lalu, Dibaca : 867 kali

CIAMIS, Medikomonline.com - Rejeki dan kesuksesan seseorang siapa yang tahu, meski tidak ditunjang pendidikan yang tinggi hanya sebatas sekolah dasar (SD) pun tidak lulus.

Marto Susanto (46) warga kelahiran Dusun Manganti RT 05 RW 01 Desa Sidarahayu, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis diberi kesuksesan dan rejeki yang lebih oleh Alloh SWT.

Meski diberi kesuksesan dan rejeki yang lebih, keduanya Marto dan Istri tidak sama sekali tampak angkuh atau sombong.

Terlihat saat dikonfirmasi Medikomonline.com keduanya sangat ramah murah senyum menerima kehadiran wartawan dan membeberkan kisah perjalanan hidupnya. 

Foto : Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya, MM Hadir Pada Peletakan Pembngunan Pertama Masjid Jami Raya Aulia di Manganti Ciamis.

Sukses usaha di Kota Tanggerang Banten dibidang pondasi, kelahiran asli Manganti Ciamis inipun tak lekang melupakan daerah kelahirannya,  untuk bisa membnagun daerahnya bisa selalu lebih maju.

Dirinya berkeinginan membangun masjid diatas lahan milik pribadinya seluas tanah kurang lebih 86 bata di Jalan utama Manganti, Ciamis-Pangandaran.

Ada sebagian wakaf dari warga sekitar yakni Bapak Agus merupakan nadar Bapak Marto kelak sukses dan punya rejeki lebih ingin membangun masjid di kampung halamannya, "tutur Marto.

Marto Susanto (46 ) didampingi istrinya Ibu Sri Mulyati (41) dikediamannya, Kamis (28/12) mengatakan, sebenarnya dari dulu ingin membuat masjid namun baru ini, Alhamdulillah bisa kesampaian.

"Pembangunan masjid ini merupakan nazar Marto sejak lama dan baru kesampaian diakhir tahun ini baru bisa memulai membangun masjid yang direncanakan tersebut, " Tuturnya.

"Membangun ini bermula dari insprirasi almarhum ibunya Marto yang sudah tiada (meninggal dunia) tahun 2019 yang lalu membangun mushola dan kini dilanjutkan dirinya membangun masjid.

 "Mudah-mudahan pembangunan masjid ini dilancarakan dan ada rejekinya, "ungkap keduanya. 

Foto : Ilustrasi Masjid Bani Adam Nagrek Bandung Jawa Barat.

Desain mesjid ingin menyerupai Masjid Bani Adam Nagrek-Rancaekek-Bandung, dimana setiap perjalanan pulang pergi dari kampung halaman ke Kota Tanggerang sering atau suka melihat masjid tersebut.

Alhasil kini Insya Alloh bisa kesampaian dan membangun masjid dengan desain masjidnya seperti itu "imbuh Istri Marto.

"Direncanakan membangun masjid ini bertahap dan berkelanjutan atau tidak langsung jadi. Ada rejeki dilokuskan ke pembangunan masjid tersebut, "sela Marto dan Ibu Sri Mulyati. 

Foto : Lokasi Pembangunan Mesjid

Meski demikian dirinya juga memohon dukungan, doa dan bantuan masyarakat sekitar dan pemerintah supaya bisa lancar dan cepat selesai., "harapnya.

"Kisah Balik Kesuksesan Bapak Marto Susanto dan Istri"

Marto mengungkapkan kisah hidupnya sebelum merantau ke Kota Tangerang, dirinya pernah kerja shotting vidio dangdutan di hajatan.

Bahkan pernah menjadi marketing suatu perusahaan dan selanjutnya kini menekuni usaha dibidang pembangunan pondasi di kota-kota besar.

"Bersama istrinya, awal berangkat ke Kota Tanggerang tidak ada sama sekali tujuan pasti, mau usaha apa di kota hanya merantau begitu saja. Seiring perkembangan hidupnya alhasil ada kepercayaan dari pengusaha besar di Tanggerang dan kinipun menekuni usaha di bidang jasa pembangunan pondasi dan alhamdulillah sekarang sudah memiliki alat berat sendiri,"aku Marto.

"Kami merintih dari sangat-sangat minim, Alhamdulillah kini Alloh SWT memberikan kepercayaan kepadanya "ujar Marto didampingi istrinya.

Sepanjang hidupnya sangatlah berat melampauinya, kami dari keluarga yang serba kekurangan, jika diistilahkan hidup kita ini bagai kacang yang jatuh.

"Bukan kacang yang ditanam, hanya karena gigih selalu berdoa dan optimis, Alhamdulillah kacang yang jatuh ini pun kini bisa tumbuh baik dan subur, "semoga pintanya.

"Mudah-mudahan apa yang menjadi keinginan kita semua terkabul, dilindungi Alloh SWT dan selalu disehatkan serta dilancarkan semuanya, "tutup Marto dan Istrinya.

Tag : No Tag