Loading

Peresmian Pasar Rakyat Leles Kabupaten Garut Dihadiri Wamendag Dr Jerry Sambuaga


Penulis: A.Rochman / Editor: Mbayak Ginting
2 Tahun lalu, Dibaca : 634 kali


Peresmian Pasar Rakyat Leles dihadiri Wakil Menteri Perdagangan Dr Jerry Sambuaga didampingi Bupati Garut H Rudi Gunawan di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut.

GARUT, Medikomonline.com — Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Republik Indonesia Dr Jerry Sambuaga didampingi Bupati Garut H Rudi Gunawan meresmikan Pasar Rakyat Leles di Kecamatan Leles,Kabupaten Garut, Rabu (30/03/2022). Pasar ini baru selesai pembangunannya di akhir tahun 2021.

Peresmian pasar tersebut diawali dengan sambutan, upacara adat sambung tari rampak kendang kolaborasi dengan pencak silat dari lingkung seni mojang priangan asli Kecamatan Cilawu Garut di bawah asuhan Ibu Mila MPG dan Lengser Pa Jajang sehinhga meriah dan elegan. Sambutan dilanjutkan dengan ditandai penandatanganan Prasasti Pasar Rakyat Leles dan pengguntingan pita.

Turut hadir dalam peresmian tersebut unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Garut Euis Ida Wartiah, Wakil Bupati Garut dr Helmi Budiman dan Sekretaris Daerah (Sekda) Garut Nurdin Yana, Camat Leles H Yaya Warya,  Ketua Apdesi Kabupaten Garut H Isep Basri, beserta kepala desa se-Kecamatan Leles, Kapolsek Leles serta anggotanya, Danramil serta anggotanya, seluruh UPT Pasar se-Kabupaten garut.

Dalam sambutannya Bupati Garut secara khusus menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat atas keterlambatan peresmian Pasar Leles ini. Ia berpesan agar Pasar Leles ini digunakan sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan.

"Dengan begitu silahkan bapak dan ibu menggunakan tempat ini, bapak-ibu hanya membayar retribusi dan ketentuan lain melalui mekanisme yang diatur oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan beserta dengan IWAPA (Ikatan Warga Pasar) setempat,” tutur Bupati Garut.

Sesuai dengan hasil dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2023 terkait fasilitas yang kurang, Rudy berjanji, ke depan pihaknya akan mengoptimalisasi fasilitas pasar-pasar milik pemerintah daerah. Ia juga berterimakasih kepada pemerintah pusat yang selalu mendukung program dari pemerintah daerah.

Nia Gania Karyana, Kadisperindag dan ESDM Garut juga menyampaikan bahwa Kabupaten Garut memiliki 15 pasar di mana 13 pasar milik pemerintah daerah, dan 2 pasar milik perusahaan (swasta).

“Semasa Pak Rudy Gunawan dan Pak Helmi menjabat, sudah 3 pasar kita direvitalisasi, anggarannya bisa mencapai 100 miliar. (Pasar) Wanaraja, Samarang, termasuk juga Leles yang dibangun (melalui) 4 tahap,” kata Nia.

Kadisperindag Garut menyampaikan pula, pihaknya pernah menerima Dana Alokasi Khusus dari Kementerian Perdagangan untuk membangun 3 pasar desa di Kabupaten Garut, salah satunya Pasar Pancasura yang berlokasi di Kecamatan Singajaya.

“Kemudian perlu kami sampaikan juga bahwa kami pun di masa Pak Rudy Gunawan menerima DAK dari Kementrian Perdagangan, serta mampu membangun 3 pasar, (yang) sifatnya pasar desa dari DAK, ada Pancasura, kemudian Pasirwangi, dan Cijambe sekarang sudah berfungsi optimal,” ujarnya.

Salah satu pedagang telur di Pasar Leles, yang berkesempatan produknya dibeli oleh Wamendag RI, merasa sangat terbantu dengan adanya revitalisasi Pasar Leles ini. Ia berharap, ke depan perekonomiannya bisa menjadi lebih baik lagi. “Manfaatnya ya bagus pertama perekonomian lebih baik ya,” tandasnya.

Sementara Wamendag RI Dr Jerry Sambuaga menuturkan, kunjungannya ke Kabupaten Garut adalah dalam rangka peresmian Pasar Rakyat Leles di Kabupaten Garut yang telah menjadi  agenda sejak lama, untuk memastikan aktivitas perdagangan masyarakat khususnya di Kecamatan Leles telah terpenuhi.

Jerry berharap, dengan program digitalisasi yang bekerja sama dengan beberapa stakeholder salah satunya Bank Indonesia, transaksi pembayaran yang dilakukan di pasar bisa menggunakan sistem pembayaran digital yaitu Qris.

Menurut Wamendag, selain praktis, pembayaran melalui sistem digital juga dapat mengurangi kontak fisik antara pembeli dan penjual terutama di masa pandemi Covid-19.

“Dan itu merupakan salah satu bentuk bagaimana komitment dari Pemerintahan Daerah Garut, dengan pemerintahan pusat sehingga dapat bersinergi dengan meyakinkan ke Pemerintah Pusat  bahwa pasar rakyat Leles betul-betul menjadi pusat sumber aktivitas yang nyaman bagi konsumen dan bisa menyehatkan dalam segi kebersihan, khususnya di tengah pandemi Covid-19,” kata Jerry di akhir sambutannya

Tag : No Tag

Berita Terkait