Loading

Hari Ke-2 Tahun Baru, Arus Lalu Lintas di Berastagi Terkendali


Penulis: Tekwasi Sinuhaji/Editor: Mbayak Ginting
3 Tahun lalu, Dibaca : 945 kali


Personil Polisi Lalu Lintas Polres Tanah Karo saat mengatur lalu lintas di hari ke-2 tahun baru di sekitar Tugu Juang Berastagi. (Foto: Tekwasi Sinuhaji)

KARO, Medikomonline.com -  Memasuki  tahun baru 2021 yang tepat pada hari Jumat, Polres Tanah Karo  melakukan persiapan pengamanan  di setiap titik rawan macet.

Salah satu kota yang sering dilanda  kemacetan ialah Berastagi. Pada hari Sabtu, 2 Januari 2021 Pukul 14:00 terlihat personil Polisi Lalu Lintas Polres Tanah Karo melakukan jalur buka tutup di sekitar pos pengamanan (Pospam) Natal Tahun Baru (Nataru)  menuju Bukit Gundaling, Hotel Sibayak Internasional, dan Hotel Sinabung di Kota Berastagi.

Kemacetan yang kerap terjadi harus diantisipasi oleh pihak yang  ikut menjadi satgas penanganan Nataru 2021. Seperti yang terpantau di lapangan oleh media, Polisi Lalu Lintas, Sabhara, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Karo ikut ambil bagian dalam pengamanan.

Kota Berastagi yang dikenal dengan kota kecil, namun memiliki banyak keindahan dan destinasi wisata, berhawa sejuk dan wisata kuliner, menjadi primadona bagi wisatawan lokal dan manca Negara.

Namun di balik itu, Kota Berastagi dari segi infrastruktur daya tampung untuk kendaraan yang melintas  dan parkir, kerap menjadi kendala untuk menikmati  keindahan Kota Berastagi.

Namun demikian, di masa pandemi Covid-19 ini, Pemerintah Kabupaten Karo dan Polres Tanah Karo , harus sigap dalam menerapkan disiplin agar tidak ada  kerumunan di tengah kemacetan.

Kanit Lantas Polsek Berastagi Iptu Poltak Hutahean mengatakan pada media, sampai hari ini tahun baru ke dua,  arus lalin masih bisa dikendalikan. Biarpun padat  tapi tetap bisa berjalan walau lambat.

“Dan kami imbau kepada setiap masyarakat supaya lebih berhati-hati, lebih sabar dan fokus dalam berkendaraan, karena semua butuh cepat sampai. Begitu  juga masyarakat yang ke arah Medan lebih baik berhati-hati melintas di kaki gunung karena rawan longsor.  Karena ini musim penghujan dan lebih baik menunggu waktu yang tepat untuk melanjutkan perjalanan," ujar Kanit sambil mengarahkan kendaraan.

Tag : No Tag

Berita Terkait