 
           
          Penulis: Tekwasi/Editor: Mbayak Ginting						
						6 Tahun lalu, Dibaca : 2563 kali
					
BERASTAGI, Medikomonline.com
– Kondisi ruas Jalan Simpang Ujung Aji – Ajijulu yang baru diperbaiki beberapa
bulan lalu, kini rusak parah berlubang dan tergenang air. Kerusakan aspal jalan
ini diduga disebabkan limpasan air yang terus menerus ke badan jalan dan
saluran air (drainase) tidak berfungsi. 
Kondisi Jalan Simpang Ujung Aji – Ajijulu yang
rusak ini bukan setahun atau dua tahun berlangsung. Kerusakan ini akan terus
berkelanjutan jika pemerintah tidak mengambil sikap.
Kondisi jalan yang rusak parah ini membuat
warga Desa Ajijulu, Kecamatan Tiga Panah Kabupaten Karo merasa kesal dan tidak
nyaman berkendaraan. Melihat kondisi ini,  Pemerintah Desa Ajijulu
bersama   perangkat dan perwakilan masyarakat Ajijulu 
melaksanakan pertemuan dengan Camat Berastagi di Kantor Camat Berastagi untuk
membahas masalah limpasan air ke badan jalan dan kerusakan jalan. Dalam
pertemuan tersebut, Pemerintah dan Masyarakat Desa Ajijulu diterima oleh Sekretaris
Camat Berastagi Ijin Guru Singa  di ruang kerjanya, Senin  (26/8/2019)
pukul 12 :00 WIB.
Ijin Guru Singa mengatakan kepada Kepala Desa (Kades)
Ajijulu Matius Perangin-angin dan stafnya, pihak Kecamatan Berastagi akan 
berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Desa Rumah Berastagi tentang masalah
limpasan air ke badan jalan dan kerusakan jalan ini. 
Menurut penuturan Kades Ajijulu Matius
Perangin-angin dan stafnya, air yang mengalir ke badan jalan ruas Jalan Simpang
Ujung Aji – Ajijulu tersebut berasal dari Dusun Ujung  Aji, Desa Rumah
Berastagi, Kecamatan Berastagi. Air ini berasal dari limbah rumah tangga dan
kemungkinan ada bocoran pipa air yang belum diketahui  titik kebocorannya.
“Hal  ini sudah disampaikan kepada Camat  Berastagi, makanya kami datang,”
ujar Matius.
Camat Berastagi Mirton Ketaren yang dikonfirmasi
Medikomonline, Selasa (27/8/2019) mengatakan,
pihak Kecamatan Berastagi sudah berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Desa
Rumah Berastagi tentang penanganan drainase  di wilayah desanya, yaitu aliran
air limbah rumah tangga dan hal-hal lain yang menyebabkan air tumpah ke jalan
dan menyebabkan jalan rusak.
Mirton menganjurkan supaya Pemerintah Desa Rumah Berastagi
menyurati pihak Kecamatan Berastagi sebagai pimpinan wilayah. “Kami dari pihak kecamatan
akan menyurati pihak Dinas PUPR dan Bapedda supaya menindak lanjuti hal ini. Dan
hasil konfirmasi Camat  Berastagi dengan Plt Kepala Dinas PUPR 
melaui telepon,  akan dikerjakan  di bulan  Oktober 2019 karena 
sudah dianggarkan,” ujar Camat pada wartawan Medikomonline.
Namun demikian kata Mirton, pihak Kecamatan Berastagi akan
mengajak  Pemerintah Desa Rumah Berastagi untuk melaksanakan gotong royong
di sekitar lokasi yang dialiri air tersebut. “Untuk mengatasi genangan air dan
sekaligus menyikapi keluhan masyarakat Desa Ajijulu  tentang hal ini,”
ujar Mirton kepada wartawan di ruang kerjanya. 
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
 
						Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
 
						PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
 
							Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Indramayu Diguncang Gempa Magnitudo 4.4, Kedalaman 280 Kilometer
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
 
							 
							