Penulis: IthinK/Editor: Mbayak Ginting
5 Tahun lalu, Dibaca : 929 kali
JAKARTA, Medikomonline.com -- Bank Dunia akan mengucurkan dana bantuan sebesar US 100 juta
Dollar atau Rp1,4triliun untuk mengatasi persoalan sampah di Sungai Citarum.
Nantinya, 80 persen dari total dana pinjaman Bank Dunia dipergunakan untuk
mengatasi persoalan sampah di Bandung Raya.
Hal tersebut didasarkan pada fakta bahwa 80 persen sampah di Sungai
Citarum berasal dari kawasan Bandung Raya. Sedangkan, 20 persen berasal dari
luar Bandung Raya, seperti Bekasi, Karawang, dan Purwakarta.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan, dana tersebut akan
digunakan sebagai investasi pembangunan infrastruktur, pengelolaan sampah
sampai ke level RT atau RW, serta untuk membangun atau mengubah pola pikir
masyarakat tentang persampahan.
"Tadi (dalam rapat koordinasi), menyepakati caranya
(penggunaan dana). Kita sudah menyepakati 80 persen mengatasi sampah di Bandung
Raya dan 20 persen di Non-Bandung Raya," kata Emil, sapaan akrab Ridwan
Kamil usai menghadiri rapat koordinasi bersama Menteri Koordinator Bidang
Kemaritiman RI Luhut Binsar Panjaitan terkait penggunaan dana pinjaman dari
Bank Dunia tersebut di kantor Kemenko Bidang Kemaritiman, Jakarta, Jumat
(21/6/2019).
"Kemudian kita akan fokus dana itu akan dipergunakan untuk
menyelesaikan sampah dengan cara meng-upgrade pola pikir masyarakat juga,"
lanjutnya.
“Teknologi yang akan diterapkan adalah teknologi rumahan, seperti
biodigester dan TPS 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Dengan memperbanyak upaya di
tingkat rumah tangga,” kata Emil, diharapkan sampah akan terjaring hingga
akhirnya tidak ada sampah di sungai Citarum.
"Maka, teknologi-teknologi rumahan level RT/RW itu akan
banyak dibiayai oleh anggaran (dari Bank Dunia) ini," katanya.
"Makanya, dana ini bukan soal ngangkut-ngangkut sampah, kita
mau berinvestasi di level rumah-rumah. Seperti bikin biodigester, di level RT
kita bikin TPS 3R, kalau masih belum cukup, di Kecamatan bikin skala kawasan,
sampai akhirnya betul-betul yang menjelang ke sungainya itu (kuantitas sampah)
mendekati nol," tutupnya.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer