Penulis: Nanang/Editor: Dadan Supardan
2 Tahun lalu, Dibaca : 825 kali
SUMEDANG, Medikom-Dalam
mengantisipasi kejadian bencana di Kabupaten Sumedang, kehadiran Kampung Siaga
Bencana (KSB) diperlukan sebagai ujung tombak untuk mengurangi dampak bencana.
Hal tersebut mendorong dikukuhkannya pengurus KSB Cimanggung dan KSB
Tanjungkerta oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir dalam kegiatan Apel
Kesiapsiagaan Bencana di Lapang Sepakbola Tanggulun Desa Gunturmekar Kecamatan
Tanjungkerta, Jumat (18/02).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga dikukuhkan sebagai Pembina Tagana
(Taruna Siaga Bencana) Kabupaten Sumedang oleh Sekjen Perlindungan dan Jaminan
Sosial Kementerian Sosial RI Robben Rico yang ditandai dengan penyematan Matris
Tagana.
Bupati berharap baik KSB Cimanggung maupu KSB Tanjungkerta
benar-benar menjadi bagian solusi setiap kejadian bencana di wilayahnya.
"KSB hadir dalam penanggulangan dan kesiapsiagaan bencana, dalam
arti siap merelakan tenaga dan pikirannya untuk membantu masyarakat,"
tuturnya
Dikatakan Bupati, Pemda Kabupaten Sumedang sudah membuat peta rawan
bencana yang tentunya perlu dipahami dan dimengerti oleh masyarakat.
"Garda terdepan dalam mengedukasi masyarakat tentang bencana adalah
KSB. Oleh karena itu, kesiapsiagaan masyarakat saat mengatasi bencana sangat
ditentukan dengan dibentuknya Kampung Siaga Bencana ini,” katanya.
Pernyataan Bupati itu dikuatkan Sekjen Perlindungan dan Jaminan Sosial
Robben Rico yang menyebutkan, dibentuknya KSB dalam rangka mengedukasi warga
agar bisa mengantisipasi terjadinya bencana.
"Apalagi melihat dari potensi bencana di wilayah Kabupaten Sumedang
yang rawan pergerakan tanah dari level sedang sampai tinggi. Ini harus dipahami
dan diwaspadai masyarakat," tuturnya.
Oleh karena itu, menurutnya pembentukan Kampung Siaga Bencana sangat
penting untuk mengurangi risiko bencana.
"Fungsi KSB adalah menjadikan dampak bencana seminimal mungkin.
Tentunya KSB mampu mensimulasikan kejadian tanggap bencana di Kabupaten
Sumedang dengan melibatkan masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, dalam laporannya Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumedang
Dikdik Sadikin menyebutkan, fasilitasi pembentukan Kampung Siaga Bencana
dilaksanakan selama tiga hari mulai
tanggal 16 sampai dengan 18 Februari 2022 di dua lokasi yaitu Kecamatan
Cimanggung dan Tanjungkerta.
"Puncaknya sekarang yakni pengukuhan pengurus KSB sekaligus
pencanangan Tagana Masuk Sekolah. Juga pengukuhan Bupati sebagai Pembina Tagana
Kabupaten," tuturnya.
Dikatakan Dikdik, pembentukan KSB bertujuan meningkatkan pemahaman warga
masyarakat mengenai risiko bencana di daerahnya.
"Tugas pokok pengurus KSB ialah meningkatkan pengetahuan masyarakat
dengan melakukan berbagai kegiatan keterampilan pengurangan risiko dan
penanggulangan bencana," ujarnya.
Menurutnya, kesiapsiagaan penanggulangan bencana harus dimulai sejak
dini. Maka dari itu, sangatlah relevan jika dilaksanakan kegiatan Tagana Masuk
Sekolah (TMS).
"Kegiatan Tagana Masuk Sekolah bertujuan untuk mengenalkan jenis
bencana dan model menghadapi Bencana. Selain itu, memastikan kenyamanan
dan keamanan proses pembelajaran serta meningkatkan kesiapsiagaan guru maupun
siswa dalam menghadapi dan mengantisipasi kejadian bencana," ungkapnya.
Ditambahkan Dikdik, kegiatan Tagana Masuk Sekolah dilaksanakan selama
dua hari mulai tanggal 16 sampai 17 Pebruari 2022 di 20 sekolah dari
SD/sederajat, SMP Sederajat sampai SMA/sederajat.
Pada kesempatan tersebut, diserahkan piagam kepada perwakilan sekolah
lokasi kegiatan Tagana Masuk Sekolah (TMS) kepada SD Gunung Datar dan MI Nagrak
oleh Bupati Sumedang.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer