Penulis: Nanang/Editor: Mbayak Ginting
3 Tahun lalu, Dibaca : 987 kali
SUMEDANG, Medikomonline.com - Kepengurusan
Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Sumedang Masa Bhakti
2021-2025 diharapkan mampu mengaktifkan dan menghidupkan kembali koperasi yang
ada di Kabupaten Sumedang agar kembali eksis mengembangkan usahanya.
Demikian disampaikan
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan saat menerima audiensi
jajaran pengurus Dekopinda Kabupaten Sumedang, di ruang rapat
Wakil Bupati Sumedang, Senin (8/3/2021).
Wabup Erwan
menyebutkan, secara kuantitatif jumlah koperasi yang ada di Kabupaten
Sumedang berjumlah 621 koperasi. Dari jumlah tersebut, sambung Wabup, koperasi
yang aktif hanya sekitar 40 persen atau 240 koperasi sedangkan sisanya tidak
aktif.
“Data dan
inventarisir lagi, enam puluh persen kenapa tidak aktif ini, apakah mereka
tutup atau mati segan mati tak mau. Tolong dibantu supaya koperasi hidup lagi
sehingga 621 koperasi semuanya aktif sehingga keberadaannya dapat dirasakan
masyarakat,” ungkapnya.
Wabup juga
mengharapkan, program kerja yang akan dilaksanakan Dekopinda harus sesuai
tupoksi dan Visi Misi Dekopinda. Lebih jauh, program ini bisa diselaraskan
dengan program pemerintah terutama kaitan dengan pemulihan ekonomi daerah.
“Nanti
programnya akan diselaraskan, dari Dekopinda seperti apa dan program Dinas
Koperasi seperti apa. Kami sudah membuat aplikasi Warung Pintar
dan aplikasi SI CANTIK (Sistim Cinta Statistik), mudah-mudahan ini bisa
diselaraskan,” ungkapnya.
Menanggapi
arahan Wabup, Ketua Dekopinda Kabupaten Sumedang Ade Effendi mengatakan,
pihaknya siap melaksanakan program sesuai tupoksi dan visi misi Dekopinda.
Lebih dari itu, pihaknya juga siap melakukan penyelarasan program dengan visi
Sumedang Simpati.
“Koperasi di
Kabupaten Sumedang ingin menjadi pelaku ekonomi yang tangguh, mandiri,
professional dan berdaya saing. Sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh
masyarakat Kabupaten Sumedang bahwa keberadaaan koperasi betul-betul menjadi
harapan tumpuan dan jembatan ekonomi bagi masyarakat Kabupaten Sumedang,”
tuturnya.
Lebih lanjut
dikatakan Ade, berkaitan dengan perkembangan koperasi di kabupaten Sumedang
yang saat ini baru mencapai 40 persen, pihaknya
berencana akan mengaktifkan kembali koperasi di Kabupaten Sumedang minimal 20
persen setiap tahun sehingga jumlah koperasi aktif semakin meningkat.
“Perkembangan
koperasi di Kabupaten Sumedang baru 40 persen. Insya allah kami akan menggarap
koperasi yang kurang lancar koordinasi dengan Dinas untuk menaikan koperasi
yang aktif minimal 20 % setiap tahunnya,” pungkasnya.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer