Loading

Karnaval Pembangunan dan Budaya Desa Cimuja Sumedang Sambut HUT Ke-78 Kemerdekaan RI Berlangsung Meriah


Penulis: Hafidz
1 Tahun lalu, Dibaca : 564 kali


Peserta Karnaval HUT Ke 78 Hari Kemerdekaan RI Desa Cimuja Kec.Cimalaka Sumedang.Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pasundan.

Sumedang, Medikomonline.com - Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tahun 2023 Pemerintahan Desa Cimuja Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang, Jawa Barat belum lama ini mengadakan kegiatan Karnaval yang diikuti berbagai lapisan masyarakat.

Hadir dalam acara tersebut Unsur Kecamatan Cimuja,para Kepala Desa serta,Sesepuh dan tokoh masyarakat serta tamu undangan lainnya.

Camat Cimuja Ayub Hidayat dalam sambutannya mengatakan pihaknya mengapresiasi kegiatan tahunan tersebut dan berharap momentum ini dapat dijadikan untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan sekaligus senergitas pihaknya dan masyarakat.

" Setelah Dua tahun vakum dari kegiatan,tentu acara ini dapat menghibur masyarakat sekaligus dapat dijadikan menjalin kekompakan termasuk membangun sinergitas Kecamatan Cimuja dengan masyarakat terutama dalam menjalankan program-program pembangunan," ujar Ayuh Hidayat kepada Medikomonline.

Di tempat yang sama Kepala Desa (Kades) Desa Cimuja Euis Naryati mengungkapkan pihaknya mengapresiasi atas antusiasme masyarakat dalam mengikuti karnaval ini dengan menampilkan seni budaya dan pawai pembangunan dengan kreatifitas masing-masing.

"Kegiatan ini diikuti perwakilan dari 6 RW,16 RT serta 3 Kadus sebagai peserta karnaval dengan menampilkan kesenian serta pawai pembangunan yang meliputi bidang keagamaan,Pendidikan,Kesehatan,Pertanian juga Keamanan yang dikemas dengan kreativitas masing-masing," ungkap Euis Naryati.

Salah seorang warga Daerkeli mengatakan dirinya senang dapat mengikuti kegiatan ini sebab menurutnya dapat memupuk rasa kebersamaan sekaligus menumbuhkan rasa nasiolisme dan mencintai kebudayaan atau kesenian daerah terutama bagi generasi penerus bangsa.

"Saya berharap kegiatan ini bukan sekedar acara seremonial atau hiburan semata,namun dapat membangun solidaritas sosial yang tinggi dengan semangat nasionalisme dalam membangun desa termasuk melestarikan seni budaya yang merupakan bagian dari kearifan lokal yang harus dijaga terutama generasi muda,"pungkas Daerkeli yang juga seorang pensiunan ini.


Tag : No Tag

Berita Terkait