Loading

Musrenbang Desa Nagacipta Bahas Rancangan RKPDes Tahun Anggaran 2026, dengan Anggaran sementara Mencapai 4 Milyar


Agus/Manah
1 Bulan lalu, Dibaca : 106 kali


AGUS/MANAH/MEDIKOMONLINE.COM Foto : kegiatan Musrenbang Desa Nagacipta yang dilaksanakan di Aula desa, pada (23/9/2025).

SERANG BARU, Medikomonline.com – Pemerintah Desa Nagacipta, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) dalam rangka pembahasan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2026, dengan Anggaran sementara Mencapai 4 Milyar, kegiatan tersebut dilaksanakan di aula desa, pada Senin (23/9/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh unsur pemerintah desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perwakilan kecamatan, Bimaspol, Babinsa, Kader Posyandu, PKK, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga.

Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Serang Baru Sri Barokah sebagai Tim Monitoring Musrenbang Desa, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Musrenbangdes sebagai agenda rutin tahunan. Ia juga menyampaikan bahwa tahun depan 2026 berakhirnya Jabatan BPD dan Kepala Desa. Maka untuk pemilihan kepala desa akan menggunakan sistem digital atau komputerisasi, meski nantinya harus diakui dan bisa menjadi tantangan bagi panitia Pilkades untuk pemilih di kalangan lansia.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa usulan-usulan dari masyarakat akan dipilah berdasarkan skala prioritas, sehingga tidak seluruhnya dapat langsung dilaksanakan. Salah satu kebutuhan paling mendesak di Desa Nagacipta adalah pembangunan jalan, yang dinilai sangat dibutuhkan oleh warga.

"Dan untuk Desa Nagacipta merupakan salah satu desa yang berpotensi mendapat dukungan program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) dan hal itu untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan infrastruktur di desa," terangnya.

Pendamping Kecamatan Serang Baru, H. Herry Hermawan, A.Md. T.C.E., dalam sambutannya menyampaikan bahwa hari itu merupakan hari terakhir pelaksanaan Musrenbangdes di empat desa di wilayah Kecamatan Serang Baru. Ia menyoroti pentingnya transparansi dan perencanaan yang matang dalam penggunaan anggaran desa.

"Saya mau tanya dulu nih ke Pak Sekdes, sebagai Ketua Tim Sebelas, pada tahun 2026 berapa anggarannya untuk Desa Nagacipta? Ternyata Rp 4 miliar," ujar H. Herry.

Ia kemudian mengaitkan pembahasan tersebut dengan pidato Presiden Prabowo Subianto pada 15 Agustus lalu, yang menyampaikan Nota Keuangan Rancangan APBN 2026 senilai Rp 3.100 triliun. Menurutnya, proses perencanaan pembangunan dari tingkat nasional hingga desa berjalan selaras.

"Yang disampaikan Pak Presiden itu sama persis seperti yang kita lakukan hari ini di Musrenbang Desa Nagacipta. Kita membahas rencana kerja pemerintah – kalau di tingkat desa ya RKPDes," jelasnya.

H. Hery menerangkan bahwa anggaran Rp 4 miliar tersebut akan digunakan untuk empat bidang utama :

1. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

2. Pelaksanaan Pembangunan Desa

3. Pembinaan Kemasyarakatan

4. Pemberdayaan Masyarakat

Ia juga menegaskan bahwa seluruh usulan warga telah dihimpun sejak Musdes pada bulan Juni, kemudian digodok oleh Tim 11 dan perangkat desa hingga melahirkan rancangan RKPDes.

"Contohnya, jika ada usulan pembangunan jalan lingkungan, mudah-mudahan bisa terakomodasi. Kalau belum bisa masuk di RKPDes, masih bisa diusulkan ke APBD Kabupaten Bekasi melalui skema 10 usulan prioritas dari desa," tambahnya.

H. Herry mengingatkan bahwa sesuai regulasi, dokumen RKPDes harus ditetapkan menjadi Peraturan Desa (Perdes) paling lambat tanggal 30 September 2025, merujuk pada :

- Permendagri No. 114 Tahun 2014 Pasal 29 ayat 4

- Permendes PDTT No. 21 Tahun 2020

Sebelum penetapan tersebut, BPD Desa Nagacipta diwajibkan menggelar Musyawarah BPD paling lambat tanggal 29 September, untuk membahas dan menyepakati rancangan Perdes RKPDes bersama Kepala Desa dan perangkatnya.

"Hari ini baru pembahasan rancangan dokumennya. Saya wanti-wanti, Ketua Tim 11 harus sudah siapkan dokumen dan draft Perdes-nya untuk dibahas bersama BPD," tegas H. Herry sambil menunjukkan kalender.

Di akhir arahannya, ia menyampaikan bahwa angka Rp 4 miliar yang ada saat ini masih bersifat sementara, dan berharap ada tambahan anggaran demi mendukung pembangunan di Desa Nagacipta.

Kepala Desa Nagacipta, Jabar, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta dan membuka kegiatan Musrenbang secara resmi.

"Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran dan partisipasi semua pihak. Semoga kegiatan Musrenbang ini berjalan lancar dan menghasilkan program kerja yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat Desa Nagacipta," ujarnya.

Sementara itu, Ketua BPD Desa Nagacipta, Tarsan Hermawanto, menyampaikan bahwa jadwal Musrenbangdes telah ditetapkan dan diharapkan seluruh tahapan perencanaan dapat berjalan baik dan sesuai ketentuan. (Agus/Manah)

Tag : No Tag

Berita Terkait