Penulis: IthinK
3 Tahun lalu, Dibaca : 961 kali
BANDUNG,
Medikomonline.com -
Pemda Provinsi Jawa Barat (Jabar) sudah menyiapkan dua strategi penguatan rumah
sakit rujukan COVID-19 manakala terjadi peningkatkan kasus COVID-19. Pertama
adalah mengubah tempat tidur untuk layanan umum menjadi ruang perawatan
COVID-19.
"Kalau umum sudah menjadi ruang
perawatan COVID-19 dan belum memadai, kita akan buka rumah sakit darurat. Yang
di Secapa AD dulu sudah disiapkan," tutur Gubernur Jabar Ridwan Kamil usai
mengikuti rapat koordinasi (rakor) bersama Presiden RI Joko Widodo dan kepala
daerah se-Indonesia via konferensi video dari Gedung Sate, Kota Bandung, Senin
(17/5/2021).
Dalam rakor tersebut, Presiden RI meminta
semua daerah mewaspadai potensi peningkatan kasus COVID-19 pascalibur Lebaran.
Menurut data yang Presiden RI terima, ada sekitar 1,5 juta pemudik.
Usai mengikuti rakor, Kang Emil - sapaan
Ridwan Kamil menyatakan, Pemda Provinsi Jabar terus berupaya mengantisipasi
lonjakan kasus COVID-19. Salah satunya dengan melakukan pengetesan kepada
masyarakat yang mudik.
Selain melakukan pengetesan di 17 titik
pintu, ketua RT/RW didorong mendata warganya yang mudik untuk melakukan tes
COVID-19, baik rapid test antigen maupun PCR. Tujuannya untuk mencegah
munculnya klaster COVID-19 di permukiman.
"Walapun diketahui hanya 1 persen yang
lolos mudik atau 1,5 juta orang, tapi berpotensi besar pada kenaikan kasus,
maka harus diwaspadai dari sekarang," kata Kang Emil.
Selain itu, tingkat keterisian rumah sakit di
Jabar turun. Berdasarkan data Pikobar pada 16 Mei 2021, tingkat keterisian
rumah sakit di Jabar menyentuh angka 29,17 persen.
Terkait pemulihan ekonomi di Jabar, Kang Emil
melaporkan bahwa angka pertumbuhan ekonomi Jabar yang sempat terkontraksi cukup
dalam karena pandemi COVID-19 kini terus membaik dan berada di angka minus 0,83
persen.
"Semua kepala
daerah diminta bekerja keras karena hanya 10 provinsi yang sudah positif paling
tinggi itu Papua, posisi Jabar ada di angka minus 0,83 persen. Ini sudah jauh
lebih baik dari tahun lalu. Mudah-mudahan dan saya optimistis secepatnya di
atas 0 persen atau positif," tuturnya.
Tag : No Tag
Berita Terkait
Rehat
Tajuk
Memahami Pemikiran Jenderal Dudung Abdurachman
PERLUNYA MENGUBAH CARA PANDANG PEDAGANG DI LOKASI WISAT...
Berita Populer
Arief Putra Musisi Anyar Indonesia
Project Fly High Terinspirasi dari Pengalaman Hidup Dr Joe dan Tamak
Ketua Umum GRIB H Hercules Rozario Marshal, Saya Bagian Dari Masyarakat Indramayu
Dari Kegiatan Aksi Sosial, Hercules Kukuhkan Ketua DPC GRIB JAYA Se-Jawa Barat
Chief Mate Syaiful Rohmaan
SAU7ANA
GMBI Kawal Kasus Dugaan Penipuan PT. Rifan Financindo Berjangka di PN Bandung
Ivan Lahardika Arranger dan Komposer Indonesia
SAU7ANA Come Back
Mika Andrian Artis & Executive Producer