Deklarasi Independensi Jurnalis Bandung Timur Menghadapi Pilkada 2020

Penulis: Yayat/Editor: Mbayak Ginting
5 Tahun lalu, Dibaca : 1337 kali

BANDUNG, Medikomonline.com -  Forum Wartawan Bandung Timur (FWBT) membahas sikap insan Jurnalis dalam menghadapi momentum Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2020 mendatang.

Dalam forum tersebut, FWBT bersepakat para jurnalis di Kabupaten Bandung di wilayah timur akan bersikap independen dalam memuat pemberitaan.

Ketua Forum Wartawan Bandung Timur Dimas Madia mengatakan, sesuai permintaan para jurnalis serta ditentukan berdasarkan Undang - Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, menjadi sebuah keharusan seorang jurnalis bersikap independen.

"Pada intinya kita sepakat, tidak ada tendensius dalam pemberitaan pada salah satu calon nanti," kata Dimas pada acara Bearing, Hearing dan Meeting Forum Wartawan Bandung Timur yang diadakan di Aula Transit Almasoeum, Rancaekek, Sabtu (12/10/2019).

Namun, kata Dimas, muatan pemberitaan visi dan misi dari setiap calon bupati memang perlu dilakukan oleh media yang terhimpun di Forum Wartawan Bandung Timur ini. "Untuk Visi Misi nya perlu tersosialisasikan, sebab itu yang mesti diketahui publik, secara objektif masyarakat yang akan menilai," katanya.

Selain itu, pengurus Forum Wartawan Bandung Timur lainnya, Raden Jaya Lalana yang akrab disapa Den Jaya menambahkan, independesi jurnalis harus diutamakan karena itu sudah diatur melalui kode etik.

"Intinya langkah Jurnalis harus selaras dengan kode etik, hanya kita ada prioritas untuk kepentingan publik dalam momentum Pilkada nanti dengan muatan pemberitaan yang objektif oleh para jurnalis ini," tambahnya.

Pada Forum tersebut turut serta hadir Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bandung Timur, Organisasi Kepemudaan FKPPI dan para jurnalis.

"Saya sangat mendukung langkah para jurnalis ini. Memang seharusnya dilakukan forum seperti ini untuk menyamakan pendapat," singkat Budimantara, Pengurus KNPI yang ikut serta pada acara tersebut.

Tag : No Tag